Budidaya Jeruk Nipis Di Tabulampot Di Halaman Rumah Anda

 

Budidaya jeruk nipis di tabulampot di halaman rumah Anda

Budidaya jeruk nipis di tabulampot di halaman rumah Anda, Tanaman buah dalam pot atau sering orang menyebutnya dengan Tabulampot semakin di sukai oleh semua masyarakat, dari pedesaan hingga perkotaan. Tabulampot tidak memerlukan  tempat yang luas, dan bisa dipindahkan.  Selain itu tabulampot bisa dipakai sebagai tanaman penghias teras atau pekarangan rumah, dan mungkin akan lebih menarik daripada tanaman hias lainnya. Selain sangat indah dipandang mata, juga buahnya bisa dipetik untuk digunakan.

Budidaya jeruk nipis di tabulampot https://id.wikipedia.org/wiki/Jeruk_nipis  di halaman rumah Anda dan Jeruk nipis sangat bagus manfaatnya, d duna herbal sering banyak digunakan untuk engobati berbagai penyakit, di dalam rumah tanggaa digunakan untuk kebutuhan memasak dan menghilangkan bau amis pada peralatan makan.

Dengan begitu, alangkah lebih baik, Anda menanam sendiri di rumah. Tidak usah bingung dengan luas pekarangan rumah, namun jeruk nipis ini bisa ditanam di tabulampot. Asal tanaman dapat bisa terkena sinar matahari langsung maka tanaman jeruk bisa subur dan berbuah lebat. Dengan demikian budidaya jeruk nipis di tabulampot di halaman rumah Anda bisa terlaksana dan berhasil.

Budidaya Jeruk Nipis Di  Tabulampot Di Halaman Rumah Anda

Baca Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/03/05/budidaya-lengkeng-pemeliharaan-sampai-panen-yang-menggiurkan/

TATA CARA BUDIDAYA BUAH JERUK NIPIS

Tata cara budidaya buah  jeruk nipis di tabulampot di halaman rumah Anda, sangat mudah dilakukan dengan urut- urutan sebagai berikut :

  1. Sediakan pot dengan lingkaran 20—40 cm untuk bibit jeruk nipis dengan ukuran  kecil dan pot dengan lingkaran  50—60 cm untuk bibit jeruk nipis dengan ukuran  besar.
  2. Pertama masukan pecahan genting bisa dengan pecahan batu bata merah ke bagian bawah dasar pot. Setelah itu lapisi atasnya dengan humus (humus ini bisa daun daunan kering atau humus dari bambu)
  3. Sediakan media tanam dengan campuran bahan Tanah, Sekam bakar, pupuk kandang, dengan perbandingan 1:1 ( tanah 1 : sekan bakar 1 : pupuk kandang 1 ). Masukkan media tanam tersebut sampai ketinggian separoh pot.
  4. Ambil bibit jeruk nipis dari polibek, kemudian polibek dibalik dan tepuk-tepuk agar bagian bawahnya keluar bersama media tanamnya.
  5. Pangkas cabang, ranting, dan daun yang dianggap tidak perlu. Dengan maksud agar mengurangi penguapan.
  6. Letakkan bibit jeruk nipis di tengah-tengah pot dengan tegak, kemudian di timbun dengan sisa media tanam sampai batas 2 cm sebelum bibir pot.
  7. Siram tanaman jeruk nipis dalam pot tersebut sampai media tanamnya basah, dan air keluar melalui lubang bawah dasar pot. Letakkan tabulampot jeruk nipis di bagian terbuka yang terkena sinar matahari langsung. Atur jarak tabulampot dengan rapi sekitar jarak antar pot 2 x 2 meter.

Budidaya Jeruk Nipis Di Tabulampot Di Halaman Rumah Anda

Tips Budidaya Jeruk Nipis Di Tabulampot Di Halaman Rumah Anda!

PERAWATAN TABULAMPOT

Perawatan tabulampot,di dalam  budidaya jeruk nipis di halaman rumah Anda sangat mudah antara lain :

  1. Penyiraman

Budidaya jeruk nipis di tabulampot di halaman rumah Anda, agar sukses maka tabulampot jeruk nipis yang telah jadi selalu letakkan di tempat terbuka dengan sinar matahari langsung. Penyiraman dilakukan pada pagi dan sore hari pada musim kemarau. Apabila musim penghujan siramlah saat tabulampot kering saja. Penyiraman menggunakan selang air atau gembor.

Simak Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/18/budidaya-buah-mangga-pemeliharaan-dan-panen-yang-meraup-untung/

  1. Memangkas

Budidaya jeruk nipis di tabulampot di halaman rumah Anda dan setidaknya terdapat tiga tujuan di dalam memangkas tanaman jeruk nipis buah dalam pot yaitu memangkas bentuk, memangkas produksi dan memangkas peremajaan. memangkas bentuk dilakukan untuk membentuk tajuk baru dan mengatur postur tanaman jeruk nipis agar sinar matahari bisa menembus semua bagian tanaman. Selain dua fungsi itu, memangkas bentuk juga terkait dengan estetis.

Salah satu teori umum dalam memangkas bentuk tanaman jeruk nipisbuah dalam pot adalah 1-3-9. Artinya, dalam setiap 1 tangkai primer terdapat maksimum 3 tangkai sekunder dan dalam 1 tangkai sekunder maksimum terdapat 3 tangkai tersier. tangkai yang dipilih untuk dibiarkan tumbuh adalah yang sehat dan kuat, sekaligus juga memiliki unsur estetis pada tanaman.

memangkas produksi berkaitan dengan fungsi produksi tanaman. memangkas dilakukan terhadap tunas air untuk merangsang pembungaan. Selain itu, memangkas dilakukan terhadap tangkai yang terlihat berpenyakit.

Terakhir memangkas peremajaan, dilakukan terhadap tanaman jeruk nipis yang telah tua. Pada tanaman jeruk nipis buah dalam pot yang sudah tua biasanya dilakukan penggantian media tanam dan pot (repotting). Pada fase ini, beberapa tangkai perlu dipangkas. Bahkan pada kasus-kasus tertentu hanya menyisakan tangkai primer saja.

Budidaya Jeruk Nipis Di  Tabulampot Di Halaman Rumah Anda

Baca Artikel Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/dengan-halaman-terbatassempit-sayuran-bisa-ditanam-dan-menghasilkan/

  1. Pemupukan

Budidaya jeruk nipis di tabulampot di halaman rumah Anda tak lepas dari media tanaman buah dalam pot memiliki cadangan nutrisi yang terbatas. Oleh karena itu memberikan pupuk menjadi hal yang sangat vital. memberikan pupuk pertama dilakukan satu bulan setelah tanam. Selanjutnya dilakukan setiap 3-4 bulan sekali.

Pupuk yang digunakan sebaiknya pupuk organik. Jenisnya bisa kompos, pupuk kandang yang sudah matang atau pupuk organik cair. Meskipun kandungan haranya tidak seakurat pupuk kimia ponska, pupuk organik memiliki unsur hara yang lebih lengkap. Selain itu penambahan bahan-bahan organik akan merangsang aktivitas biologi dalam media tanam.

Pupuk kimia ponska dibutuhkan pada saat-saat tertentu saja. Misalnya pada saat saat berbunga dan saat berbuah dimana tanaman memerlukan unsur-unsur hara makro seperti P dan K dalam jumlah yang tidak sedikit.  Dan  unsur mikro seperti Ca, Mn, Fe, dll. Dalam pupuk kimia ponska unsur-unsur yang terkandung di dalam pupuk tersebut bisa dipastikan takarannya.

  1. Pengendalian hama dan penyakit

Budidaya jeruk nipis di tabulampot di halaman rumah Anda tak lepas dari cara mengendalikan penyakit dan hama  pada tanaman buah dalam pot sebaiknya dilakukan sejak dini, yakni sejak memilih bibit. Bibit unggul biasanya memiliki ketahanan terhadap penyakit dan hama tertentu. Belilah bibit dari sumber yang terpercaya dan memiliki sertifikat bibit.

Simak Artikel Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-nangka-cara-pemeliharaan-dan-hasil-panen-yang-menguntungkan/Budidaya Jeruk Nipis Di Tabulampot Di Halaman Rumah Anda

Mencegah serangan penyakit dan hama juga bisa dilakukan dengan menjaga kebersihan media tanam dan kebun. Gulma dan semak belukar disekitar kebun bisa menjadi sumber penyakit dan hama.

Bila tanaman buah dalam pot sudah kadung terserang hama atau penyakit, langkah pertama bisa diberantas dengan tangan. Misalnya dengan mengambil satu persatu ulat yang menyerang atau memangkas dahan yang terkena penyakit.

Pada saat tanaman buah dalam pot berbuah, lindungi buah dengan plastik atau jaring pelindung. Atau juga bisa dengan memasang jebakan atau perangkap hama, seperti penggunaan hormon feromon untuk merangkap lalat buah.

Budidaya jeruk nipis di tabulampot di halaman rumah Anda juga termasuk di dalamnya adalah penyemprotan. Penyemprotan tanaman buah dalam pot dengan pestisida menjadi dilema. Biasanya tanaman buah dalam pot ditanam di pekarangan yang dekat dengan pemukiman. Pestisida kimia tentunya akan sangat berbahaya dan mencemari lingkungan sekitar. Oleh karena itu, gunakan selalu pestisida yang dibuat sendiri yaitu organik. Pestisida organik di buat dari bahan-bhan alami di sekitar kita.

Apabila penyakit dan hama tidak bisa dikendalikan dan terpaksa disemprot maka semprotlah dengan pestisida kimia. Lakukan dengan hati-hati dan dengan pelindung tubuh, baca aturan dan dosis pakainya secara seksama. Penyemprotan hendaknya dilakukan secara terbatas.

MANFAAT JERUK NIPIS

Budidaya jeruk nipis di tabulampot di halaman rumah Anda sangatlah banyak manfaatnya, dari sekian banyak manfaat  jeruk nipis, ada point-point khusus dari jeruk nipis selain untuk keperluan rumah tangga, juga untuk kecantikan, obat herbal, dan menyehatkan rambut. Berikut manfaat jeruk nipis  antara lain :

  1. Pencernaan

Keasaman pada jeruk nipis bisa membuat pecah molekul makro makanan, merangsang sistem pencernaan hingga meningkatkan sekresi cairan pencernaan dan di dalam empedu. Juga bisa merangsang gerak peristaltik usus.

Budidaya Jeruk Nipis Di  Tabulampot Di Halaman Rumah Anda

Kunjungi Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-semangka-dan-hasil-panen-yang-menggiurkan/

  1. Diabetes melitus.

Jeruk nipis bisa larut dalam makanan sehingga membantu makanan untuk penyerapan zat gula dalam aliran darah bisa terkendali. Dengan demikian mengurangi tingginya gula darah yang masuk dalam tubuh orang yang mempunyai penyakit diabetes.

  1. Penyakit Jantung

Jeruk nipis membuat tekanan darah rendah dan menghilangkan LDL (kolesterol jahat) Sehingga mengurangi radang di dalam pembuluh darah maka serangan jantung, stroke, bisa ditekan.

  1. Radang Sendi

Badan sendi disebabkan oleh adanya asam urat atau asam purin yang menumpuk di dalam tubuh. Jeruk nipis ini bisa melarutkan asam purin penyebab asam urat yang di buang melalui urin atau air kencing.

  1. Demam

Vitamin C yang terkandung di dalam jeruk nipis secara alami bisa menurunkan demam atau panas pada tubuh. Bisa dibikin jus atau air minum.

  1. Obat batuk

Air perasan jeruk nipis bisa untuk pengobatan batuk.Campur jeruk nipis ke dalam satu sendok madu, kemudian di minum 3 kali sehari.

  1. Untuk kecantikan

Jeruk nipis bisa untuk mengatasi :

  • Menghilangkan noda hitam ? flek
  • Jerawat
  • Anti penuaan
  • Mengencangkan kulit
  • Menghapus kulit mati
  • Kulit bersinar
  • Mengatasi pori-pori membesar
  • Kelembaban kulit
  1. Untuk Rambut

Jeruk nipis bisa dipakai untuk rambut sebagai :

  • Prtumbuhan rambut
  • Membuat rambut berkilau
  • Menghilangkan ketombe
  • Membuat rambut cerah

Demikian tadi sekilas informasi tentang budidaya jeruk nipis di tabulampot di halaman rumah Anda, silahkan mencoba dan temukan hoby kesenangan Anda di dalam bertanam tabulampot.

 

Budidaya Lengkeng Pemeliharaan Sampai Panen Yang Menggiurkan

Budidaya lengkeng pemeliharaan sampai panen yang menggiurkan

Budidaya lengkeng pemeliharaan sampai panen yang menggiurkan, sangat mudah. Lengkeng adalah buah yang berasa manis dan banyak di sukai orang. Buah lengkeng sangat disukai oleh petani karena harganya yang mahal.

Lengkeng mudah di budidayakan dan mudah berbuah, kalau di rawat secara intensif. Buah lengkeng sekarang sudah banyak yang di tanam di dalam pot. Dan menghasilkan buah yang sama yang di tanam di kebun.

Namun masalah yang timbul saat kita menanam lengkeng adalah tumbuhan tidak bisa berbuah atau hanya berbuah sedikit dan tanaman menjulang tinggi ke atas. Kita akan membahas bagaimana lengkeng tidak menjulang tinggi keatas dan lengkeng berbuah lebat. Agar lengkeng berbuah lebat dan berbuah terus tanpa mengenal musim, maka akan saya bahas satu persatu termasuk hal-hal mengenai buah lengkeng ini.

  1. Asal-usul

Budidaya lengkeng pemeliharaan sampai panen yang menggiurkan dai lengkeng ini sangat mudah. Kita tengok dulu asal usul lengkeng.  Lengkeng (Euphoria langan) atau yang kini dikenal dengan Dimocarpus longan Lour mempunyai banyak nama sinonim. Tanaman ini diduga berasal dari Myanmar, kemudian menyebar ke Cina Selatan, Taiwan dan Thailand Utara. Namun jenis-jenis liar banyak ditemukan di Kalimantan Timur dengan nama buku ihaw, medaru, kakus atau mata kucing (Euphoria malesianus).

Tanaman yang dekat sekali dengan famili lengkeng adalah leci atau Lichi (Dimocarpuslitchi Lour atau Litchi chinensis Sonn. Yang tumbuh di dataran tinggi) dan matoa Pometiapinnata). Buah lengkeng berbeda dengan buah leci karena buah lengkeng berkulit halus.

Di Indonesia  https://id.wikipedia.org/wiki/Lengkeng lengkeng terdapat di sekitar Temanggung dan Mage!ang. Sementara itu, leci terdapat di Bali. Matoa merupakan Tanaman khusus Papua yang buahnya sebesar telur ayam kate, kulit keras licin rapuh, berwarna kecokelatan seperti Iengkeng, dan rasanya manis sekali. Matoa tumbuh cepat dengan daun lebar dan panjang serta berurat kasar.

Tips Budidaya Lengkeng Pemeliharaan Sampai Panen Yang Menggiurkan!

  1. Sifat botani

Lengkeng merupakan tanaman hutan yang tingginya dapat mencapai 40 m. Tanaman ini baik untuk mencegah erosi lereng. Dan juga bisa di budidayakan  kemudian bisa mendapatkan hasil yang menggiurkan.

Budidaya lengkeng pemeliharaan sampai panen yang menggiurkan

Baca Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/18/budidaya-buah-mangga-pemeliharaan-dan-panen-yang-meraup-untung/

  1. Daun dan batang

Habitusnya sangat menarik, bentuk kanopi seperti payung. Berdaun rimbun, mirip daun rambutan kapulasan, yakni ; berukuran kecil, panjang (dengan ujung meruncing), dan berwarna hijau gelap. Batangnya bercabang banyak, arah cabang mendatar dan rapat.

  1. Bunga

Bunga berumah dua, tetapi ada pula yang berumah satu (hermafrodit) Tanamanjantan hanya mempunyai benang sari (staminate) saja tanpa menunjukkan adanya putik (pistil).

Selain itu budidaya lengkeng pemeliharaan sampai panen yang menggiurkan ini sangat mudah apabila di rawat secara intens.  Pada tanaman yang berbunga sempurna (hermafrodit) ada yang bersifat betina (organ jantan/stamen dengan tepung sari tidak berfungsi) dan bersifat jantan (putik/pistil tidak berfungsi). Namun pada tanaman berumah satu (monoecius) lainnya, kedua kelamin bunga (pistil dan stamen) berfungsi normal.

Budidaya lengkeng pemeliharaan sampai panen yang menggiurkan

Simak Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-anggur-sebagai-tambahan-penghasilan-keluarga/

Bunga tersebut umumnya terdapat dalam tandan yang keluar pada ujung-ujung cabang (ranting) dan berdiri tegak ke atas. Dengan demikian, dari luar tampak bagus di atas kanopi daun. Bunga dan buahnya beraroma harum spesifik sehingga buahnya mudah diserang kelelawar. Biasanya, bunga menyerbuk silang dengan perantaraan lebah madu, semut, dan lalat.

Petani lengkeng umumnya memanfaatkan tanah di bawah tanaman lengkeng untuk memelihara lebah madu dalam sarang (glodok) untuk diambil madunya. Tanaman lengkeng bisa di budidayakan dan di pelihara sampai panen yang menggiurkan. Tanaman berbunga setahun sekali, biasanya pada bulan Agustus–Oktober. Buah matang empat bulan setelah bunga mekar.

  1. Buah

Bentuk buah umumnya bulat hingga lonjong dan berwarna hijau. Setelah matang (tua), buah berwarna kecoklatan. Bijinya satu, bulat, dan berwarna kehitaman. Biji tidak dapat di simpan lama karena cepat berkecambah setelah dilepas dari dagingnya. Daging buah terasa manis sekali dan harum.

  1. Akar

Tanaman lengkeng berakar tunggang dan akar samping berjumlah banyak, panjang, dan kuat.

Budidaya lengkeng pemeliharaan sampai panen yang menggiurkan

Lihat Yang Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/dengan-halaman-terbatassempit-sayuran-bisa-ditanam-dan-menghasilkan/

  1. Kegunaan

Daging lengkeng enak dimakan segar dan dapat dibuat minuman dalam kaleng (canning). Bijinya mengandung saponin yang baik untuk sampo.

Selain itu budidaya lengkeng pemeliharaan sampai panen yang menggiurkan juga bisa untuk  pencuci rambut Daunnya biasa digunakan untuk obat tradisional terhadap penyakit dalam karena mengandung quercetin.  Pohonnya dapat digunakan ­untuk kayu bakar seperti halnya pohon rambutan. Selain itu, tanaman lengkeng bermanfaat untuk taman, dan konservasi lahan yang curam. Lengkeng kurang baik untuk pelindung jalan karena daunnya mudah gugur.

  1. Agroekologi

Lengkeng lebih cocok ditanam di dataran rendah antara 200–600 m dpl yang bertipe iklim basah dengan musim kering tidak lebih dari empat bulan. Air tanah antara 50 – 200cm Curah hujan1.500-3.000 mm/tahun dengan 9 – 2bulan basah dan 2 – 4 bulanKering. Sementara itu, tanaman leci lebih senang pada dataran tinggi antara 900 – 1.000 m dpl.

Suhu malam yang dingin (15 – 20o C) selama musim kemarau mendorong tanamanberbunga. Jenis tanah yang disenangi lengkeng adalah aluvial subur dengan pH 5 – 6,5, sedangkan jenis tanah yang disenangi leci adalah tanah andosol dan latosol yang subur.

Budidaya lengkeng pemeliharaan sampai panen yang menggiurkan

Simak Artikel Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-nangka-cara-pemeliharaan-dan-hasil-panen-yang-menguntungkan/ 

  1. Perbanyakan tanaman

Perbanyakan tanaman dilakukandengan cangkok dan okulasi. Perbanyakandengan biji tidak dianjurkan karena umur berbuahnya cukup lama (lebih dari tujuh tahun). Selain itu, bibit dari biji sering tumbuh menjadilengkeng jantan yang tidak mampu berbuah. Bibit okulasi atau cangkokan mulai berbuah pada umur empat tahun.

  1. Varietas unggul

Di Lmanggung, ada tiga kultivar lengkeng yang dibudidayakan oleh petani },ak ii batu, kopyor, dan lumut Lengkeng yang berdaging tebal adalah ‘encikeng batu. Budidaya lengkeng pemeliharaan sampai panen yang menggiurkan sangat di idamkan oleh petan, sehingga varietas unggullah yang digunakan.

Di Kalimantan Tim, Ar, Serawak, dan Sumatera Utara rasih ada jenis lengkeng yang sebenarnya  mirip dengan leci yang disebut Isau (berkulit~ hijau kekuningan) dan kakus (berkulit cokelat). Kedua jenis lengkeng ini tergolong mata kuda (Eup,hora malalensis,~ yang berdaging agak tebal dan berkulit kasar.

Budidaya lengkeng pemeliharaan sampai panen yang menggiurkan

Baca Artikel Yang Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-semangka-dan-hasil-panen-yang-menggiurkan/

Diduga lengkeng jenis tersebut mempunyai prospek pasar yang baik bla dikembangkan di daerah argroklimat yang sama dengan daerah Temanggung dan Magelang. Dl Yogyakarta, telah dikembangkan lengkeng dataran rendah dengan baik.Varietas pingpong, diamond river, dan itch merupakan lengkeng pendek dan berumur genjah.

  1. Budi daya tanaman

Lengkeng ditanam pada jarak tanam 8 m x 10 m atau 10 m x 10 m dalam lubang tanam berukuran 60 cm x 60 cm x 5C cm. Setiap lubang diberi pupuk kandang yang telah matang sebanyak 20 kg.

Pupuk buatan yang diberikan sebanyak 100-300 g urea, 300-800 g TSP (400-1.000 kg SP-36), dan 100-300 g KCIuntuk setiap tanaman. Pupuk diberikan tiga kali dalam selang tiga bulan. Setelah panen buah, pemberian pupuk cukup sekali sebanyak 300 g urea, 800 g TSP, dan 300 g KCI/pohon.

Pemeliharaan yang penting adalah pemangkasan cabang yang tidak produktif dan rantina-ranting yang menutup kanopi. Dengan demikian, sinar matahari dapat masuk merata ke seluruhbagian cabang.  Tumbuhan parasite (benalu) harus    cepat di buang. Dengan demikian hasil lengkeng akan banyak panen berlimpah serta menggiurkan para petani.

Tanaman lengkeng termasuk mudah tumbuh, tetapi sukar berbunga. Oleh karena Itu, diperlukan stimulasi pembungaan dengan jalan mengikat kencang, batang yang berada satu meter di atas permukaan tanah. Batang dililit melingkar sebanyak 2 – 3 kali dengan kawat baja.

Tanaman mulai berbunga pada umur 4 – 6 tahun. Biasanya, tanaman ini berbunga pada bulan Juli – Oktober. Buah menjadi matang Kira-kira lima bulan setelah bunga mekar.

Selain itu, Cara perawatan dan pemeliharaan lengkeng adalah sebagai berikut :

  1. Pemangkasan

Pemangkasan sebaiknya di lakukan pada waktu saat muncul pertama tajuk.tajuk harus di potong agar nantinya pohon menjadi rindang,buah banyak dan tidak terlalu tinggi.

  1. Penyiraman

Penyiraman di lakukan 3 hari sekali saja.namun saat melakukan penyiraman,sampai air tumpah atau meluber keluar dari pot.

  1. Pemupukan

Jika lengkeng kita tanam dalam pot,lakukan pemupukan dengan pupuk kandang 3 bulan sekali, jika lengkeng dalam lahan tanah,pemupukan di lakukan 6 bulan sekali.

Dan juga berikan pupuk booster. Pupuk booster mempunyai kandungan potassium klorat, yang terdiri berbagai unsur seprti asam amino, KNO3, potas dengan usnsur makro maupun mikro.

Pemberian pupuk booster pada pagi hari, 1 dosis di gunakan untuk 12 cm lingkar batang, dan biarkan 4 jam sampai pupuk benar-benar terserap.

  1. Panen dan hasil

Musim panen lengkeng terjadi di bulan Januari – Februari dengan produksi 300 – 600 kg/ pohon. Lengkeng termasuk buah non-klimakterik sehingga harus dipanen matang di pohon karena tidak dapat diperam. Pemanenan dilakukan dengan alat yang dapat memotong tangkai rangkaian buah.

Alat panen, berupa gunting bertangkai panjang yang tangkainya dapat diatur dari bawah. Namun lengkeng bisa di buahkan dengan mengikuti petunjuk yang saya uraikan di atas, dengan demikian panen lengkeng sangat banyak dan menggiurkan para petani.

Tanda-tanda buah matang adalah warna kulit buah menjadi kecokelatan gelap licin, dan mengeluarkan aroma. Rasanya manis harum, sedangkan buah yang belum matang rasanya belum manis.

Demikian tadi sekilas info tentang budidaya lengkeng pemeliharaan sampai panen yang menggiurkan, semoga bermanfaat.

Budidaya Pisang Pemeliharaan Sampai Panen Hasil

Budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasilBudidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil, sangat di inginkan banyak petani maupun banyak orang yang suka buah pisang. Tentunya Anda sudah tidak asing lagi dengan tanaman yang satu ini, buah pisang memang sudah menjadi makanan favorit masyarakat jaman sekarang. Pisang adalah salah satu buah tropis yang memiliki banyak manfaat sebagai sumber vitamin bagi tubuh.

Pisang merupakan salah satu tanaman buah yang menjadi komoditi di Indonesia. Buah pisang bisa menjadi ladang usaha dengan pendapatan yang tinggi apabila di budidayakan dengan benar. Buah pisang banyak yang suka, dan bisa diolah dengan berbagai macam jenis olahan makanan terbuat dari bahan dasar buah pisang, seperti kue puding, es pisang ijo, pisang goreng, criping, molen, roti, sale, dan lain sebagainya. Berikut ini hal-hal yang perlu diketahui dari pisang :

  1. Asal – usul

Budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil, Pisang berasal dari Asia Tenggara. Kini, tanaman pisang telah menyebar ke seluruh dunia, termasuk Indonesia. Buah pisang sangat populer dan digemari oleh semua lapisan masyarakat. Pisang yang dikonsumsi segar sebagai buah meja ini berasal dari hasil persilangan alamiah antaraMusa acuminata dengan Musa balbisiana yang kini turunnya dikenal lebih dari ratusan jenis pisang, yakni pisang meja, pisang rebus (olahan), dan pisang hias.

Pisang meja yang terkenal https://id.wikipedia.org/wiki/Pisang  antara lain ambon kuning, ambon hijau (ambon lumut), cavendish dan ambon putih. Jenis pisang lain untuk buah meja yang berpotensi digemari konsumen adalah pisang raja (raja bulu), barangan, pisang mas, dan pisang sere.

  1. Sifat Botani

Pisang merupakan tanaman semak berbatang semu (pseudostem). Tingginya bervariasi antara 1-4 m, tergantung varietasnya. Tanaman bersifat merumpun (tumbuh anakan). Tiap tanaman hanya berbuah sekali, setelah itu mati (monokarpik).

Tips Budidaya Pisang Pemeliharaan Sampai Panen Hasil!

  1. Daun dan batang

Daunnya lebar dan panjang. Tulang daun besar. Tepi daun ­tidak mempunyai ikatan yang kompak sehingga mudah robek bila terkena tiupan angin kencang. Batang berbonggol (corm, umbi) berukuran besar dan memiliki banyak mata tunas yang dapat tumbah menjadi tunas anakan (sucker).

  1. Bunga

Berbunga tunggal. Bunga keluar pada ujung batang dan hanya sekali berbunga selama hidupnya (monokarpik). Bunga pisang disebut jantung. Jantung ini berwarna merah tua, tetapi ada pula yang berwarna kuning dan ungu. Setiap jantung terdiri dari satu atau banyak bakal buah (sisir). Setiap sisir dilindungi oleh sebuah daun kelopak. Bunganya sempurna, tetapi pada ujung jantung umumnya berbunga jantan. Seludang satu per satu mekar dan tampak sisirnya. Ujung jantung tidak mekar, tersisa jantungnya.

Baca Artikel Yang Ini :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/07/budidaya-terung-dari-penanaman-pemeliharaan-sampai-panen-hasil/

  1. Buah

Budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil, dan mengenai  bunga pisang menyerbuk silang melalui serangga penyerbuk, tetapi umumnva tepung sari tidak terlalu fertil. Oleh karena itu, banyak buah pisang yang tidak berbiji (partenokarpi). Jenis pisang untuk konsumsi segar (buah meja) tidak berbiji karena jumlah kromosomnya berlipat tiga (3n) yang disebut triploid. Pisang meja yang berbiji (diploid) adalah pisang batu (klutuk) dan sedikit biji pisang siem dan kepok (kepok kuning lebih manis dari pada kepok putih).

Budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil

  1. Akar

Budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil, dan mengenai  tanaman pisang tidak mempunyai akar tunggang. Akar samping merupakan akar serabut yang banyak, tetapi lunak.

Baca Juga :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/manisnya-buah-jeruk-budidaya-hingga-meraup-untung/

  1. Agroekologi

Budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil hingga tanaman pisang dapat tumbuh baik di dataran rendah hingga dataran tinggi 1.000 m dpl yang bertipe iklim basah. Curah hujan berkisar antara 1.000­ – 3.000 mm/tahun. Tanaman lebih cocok tumbuh di tanah yang subur dengan pH tanah 4,5-7,5. Di daerah yang iklimnya agak kering dengan musim kemarau 4-6 bulan, tanaman pisanq masih tumbuh asalkan ketinggian air tanah kurang dari 150 cm di bawah permukaan tanah.

Lahan yang air tanahnya sangat dangkal kurang baik ditanami pisang. Bila ditanam di lahan tersebut, tanaman akan tumbuh kerdil dan terserang penyakit layu. Tanaman pisang lebin cocok ditanam di tempat terbuka, tetapi tidak tahan terhadap tiupan angin kencang karena daunnya mudah sobek. Daun yang sobek kurang mampu melakukan fotosintesis.

  1. Varietas Unggul

Budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil, dan  Varietas yang dianjurkan untuk pengembangan adalah ambon kuning, raja bulu, dan barangan. Pisang cavendish (ambon jepang) yang dianjurkan belum banyak diterima konsumen.

  1. Kegunaan

Buah pisang banyak manfaatnya. Selain untuk buah meja, buah pisang yang belum matang dapat dibuat keripik, sedangkan buah yang telah matang dapat dibuat sale dan pisang goreng. Buah yang masih muda dapat dibuat tepung yang harganya mahal.

Di Indonesia Timur, seperti di Sumba Timor dan Kupang, batang pisang dijadikan makanan ternak kerbau. Daun pisang batu biasa digunakan untuk bahan pembungkus karena tahan sobek.

  1. Perbanyakan Tanaman

Budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil, dan  tanaman pisang diperbanyak dengan anakan atau belhan bonggol (bit) yang bermata. Namun pada saat ini tanaman diperbanyak dengan kultur jaringan. Mata tunas (bit) disemaikan dahulu selama tiga bulan. Setelah itu, mata tunas yang telah berdaun 3-4 helai dapat ditanam.

Budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil

Simak Juga Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-anggur-sebagai-tambahan-penghasilan-keluarga/

  1. Budi Daya Tanaman

Budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil dengan komoditas  pisang ini cara perbanyakanpun hanya ditanam dengan bibit anakan yang telah berdaun 2-3 helai atau hasil kultur jaringan yang telah berdaun lebih dari tiga helai. Bibit ditanam dalam lubang berukuran 60 cm x 60 cm x 50 cm. Setiap lubang diberi pupuk kandang sebanyak 20 kg/ lubang. Pupuk buatan yang diberikan berupa 125 g urea + 100 g SP-36 + 150 g KCI/ tanaman. Jarak tanam 2 – 3 m, tergantung varietasnya. Biasanya pupuk buatan diberikan satu bulan setelah tanam dan diulang setiap empat bulan.

Pemeliharaan yang penting dilakukan adalah membersihkan gulma, terutama alang-alang. Pemeliharaan lain, yaitu hanya membiarkan 1 – 2 anakan/ rumpun dan rumpun selebihnya dibuang.

Penanaman penutup tanah seperti Centrosema pubbescens dibawah tanaman lebih dianjurkan. Tanaman mulai berbuah pada umur 1 – 1,5 tahun setelah tanam. Di bawah tanaman pisang dapat ditanami sayuran atau sejenisnya selama masih dapat memperoleh sinar matahari. Biasanya hanya tahun pertama.

Budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil

Kunjungi Juga :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-semangka-dan-hasil-panen-yang-menggiurkan/

  1. Panen dan hasil

Buah pisang harus dipanen setelah benar-benar tua agar mutunya tinggi. Buah pisang dapat diperam (klimakterik) karena mampu mengeluarkan gas etilen. Walaupun dapat dipanen muda, buah yang matang karena diperam mutunya sangat rendah.

Pisang tidak mengenal musim panen dan dapat berbuah setiap saat. Hasilnya dapat mencapai 1 – 17 sisir setiap tandan atau 4 – 40 kg/ tandan. Dalam satu tandan pisang tanduk terdapat 1 – 7 sisir, sedangkan pada pisang ambon 7 – 17 sisir.

Buah hasil pemanenan budidaya pisang dapat langsung dikemas memakai keranjang bambu dan secepatnya di angkut ke distributor atau pasar. Bila Anda mau menyetorkan buah pisang ke pasar modern, supermarket dan swalayan.

Pada intinya untuk memelihara dan merawat pohon pisang, lakukan beberapa hal sebagai berikut :

  1. Penjarangan

Dilakukan pemotongan sehingga dalam satu rumpun hanya terdapat 3 sampai 4 batang

  1. Penyiangan

Di sekitar pohon pisang harus selalu dibersihkan dari gulma dan rumput-rumput liar, sehingga tanaman pisang selalu sehat dan tidak ada gulma di sekitar pohon pisang.

  1. Perempalan

Perempalan ini dilakukan pada pohon yang daunnya kering, sehingga tanaman selalu kelihatan hijau dan segar, tidak ada daun yang rusak. Hal ini dilakukan rutin.

  1. Pemupukan

Pemupukan dilakukan 2 hingga 3 bulan sekali dengan menggunakan larutan, serta pupuk kandang.

  1. Penyiraman

Pisang selalu disirami dengan saluran air yang telah di buat, agar produktifitas menjadi baik.

  1. Untuk buah

Potong jantung pisang dengan jarak 25 cm. dari sisir buah pisang yang terakhir, hal ini supaya pertumbuhan buah menjadi bagus.

  1. Hama

Hama ulat daun, uret, kumbang, nematoda, ulat bunga, dan ulat buah, hama hama ini di semprot dengan malathion dan pestona.

Penyakit pisang :

  1. Penyakit darah

Gejala pisang kelihatan kemerah-merahan seperti darah.

Pengendalian : Bongkar dan bakar tanaman yang sakit

  1. Panama

Gejala : daun layu lalu putus

Pengendalian : gunakan fungisida

  1. Layu

Gejala : tanaman layu dan mati

Pengendalian : bongkar dan bakar tanaman yang sakit

  1. Daun Pucuk

Gejala: daun pucuk pisang  tumbuh dengan tegak lurus secara berkelompok

Pengendalian : bongkar dan bakar tanaman pisang yang sakit

Simak Artikel Yang Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-nangka-cara-pemeliharaan-dan-hasil-panen-yang-menguntungkan/

Budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil ini sangat mudah cara membudidayakannya hingga cara panennya. Dengan kegunaan pisang yang banyak, sangat menguntungkan, sehingga tidak ada bahan yang di buang dari pisang, nahh… silahkan mencoba dan memanfaatkan lahan pekarangan dan kebun Anda.

Demikian tadi informasi tentang  budidaya pisang pemeliharaan sampai panen hasil, semoga bermanfaat.

Budidaya Buah Mangga Pemeliharaan Dan Panen Yang Meraup Untung

Budidaya buah mangga pemeliharaan dan panen yang meraup untungBudidaya buah mangga pemeliharaan dan panen yang meraup untung, yaitu buah dengan daging yang sangat lezat ini ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Tanaman mangga yang mempunyai rasa manis setelah matang ini banyak di temukan di Indonesia. Buah mangga yang masih mentahpun  banyak dicari untuk makanan rujak, atau sering dicari ibu hamil yang ngidam.  Perawatan pohon mangga sendiri tidak membutuhkan perawatan yang intens, namun tumbuhan ini akan tumbuh dengan baik.

Budidaya buah mangga pemeliharaan dan hasil panen yang meraup untung ini jelas akan menghasilkan. Di Indonesiapun banyak buah mangga yang tersebar di seluruh pelosok tanah air.  Mangga di Indonesia banyak macamnya antara lain : mangga indramayu, arum manis, kweni, mangga apel, mangga manalagi, mangga madu, dan masih banyak yang lainnya. Buah mangga bisa dijumpai dimana saja, dan harganya pun relatif terjangkau. Cara menanam mangga agar cepat berbuah, biasanya paling sering dilakukan dengan menggunakan bibit cangkokan. Berikut di bawah ini hal-hal mengenai buah mangga, bibit, dan pohon mangga :

  1. Asal-usul

Budidaya buah mangga pemeliharaan sampai panen hasil. Mangga merupakan tanaman pendatang dari India, Srilanka, dan Pakistan, kemudian menyebar ke seluruh dunia. Namun, kebembem atau kweni (Mangifera odorata) diduga asli dari Kalimantan Timur.

Ada dua tipe mangga, yaitu monoembrioni (satu biji tumbuh satu tunas) dan poliembrioni (satu biji tumbuh lebih dari dua tunas). Mangga poliembrioni umumnya berasal dari Asia Tenggara.

  1. Sifat botani

Budidaya buah mangga pemeliharaan dan hasil panen yang meraup untung bisa di peroleh di pekarangan rumah, namun sebetulnya  mangga merupakan tanaman hutan yang tingginya mencapai 30 m.  https://id.wikipedia.org/wiki/Mangga Semua bagian tanaman bergetah agak kental. Tanaman mangga lebih senang tumbuh di tempat terbuka.

  1. Daun dan batang

Daunnya panjang lebar hingga panjang kecil dengan ujung meruncing serta sedikit bergetah. Letak daun terkumpul pada ujung ranting. Pohon bercabang banyak dengan arah cenderung mendatar hingga ke atas. Kayunya bergetah.

Budidaya Buah Mangga Pemeliharaan Dan Panen Yang Meraup Untung

Kunjungi Ini Juga Ya : https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/07/budidaya-terung-dari-penanaman-pemeliharaan-sampai-panen-hasil/

  1. Bunga

Tanaman menyerbuk silang melalui serangga lebah madu (Apis mellifera). Umumnya, bunga terdapat dalam tandan atau rangkaian. Setiap tandan dapat mempunyai lebih dari 1000 kuntuk bunga. Bunga pada pangkal pada umumnya jantan, jumlahnya lebih dari 92% dari jumlah bunga per tandan.Sementara itu, bungapada ujung tandan adalah bunga sempurna (hermafrodit) yang jumlahnya kurang dari 8%.

Sel kelamin betina (sel telur) dari bunga sempurna biasanya tidak subur. Sel kelaminbetina yang subur (fertil) hanya berkisar antara 5-10%. Sel kelamin jantan dari bunga sempurna dan bunga jantan adalah lemah. Kemampuan tumbuh tepung sari tersebut hanya 1-2%. Hal inilah yang menyebabkan hasil buahnya sedikit.

Tandan bunga muncul pada ujung cabang atau ranting. Umumnya, tanaman ini hanya berbunga setahun sekali yang jatuh pada musim kemarau (setelah mengalami musim kering lebih dari empat bulan).

  1. Buah

Buah mangga relatif besar, bentuknya bulat hingga panjang. Bijinva besar, gepeng, diliputi oleh daging yang tebal dan lunak serta enak dimakan. Bijinya berkulit tebal dun liat, tetapi tidak tahan disimpan lama. Buah yang matang berwarna merah, kuning, atau hiiau kebiruan, dan beraroma harum. Rasanya asam hingga manis, tergantung, varietasnya. Daging buah lembek, berair, dan berserat halus sekali hingga berserat kasar. Budidaya buah mangga pemeliharaan dengan intens akan menghasilkan panen yang luar biasa dan  meraup untung.

Baca Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-semangka-dan-hasil-panen-yang-menggiurkan/

  1. Akar

Pohonnya bisa besar. Memiliki akar tunggang dan akar samping yang dalam dan kuat.

  1. Agroekologi

Tanaman mangga hidup baik di datara, rendah hingga ketinggian 300 m dpl. Tipe iklimnya kering, curah hujan 1.000 – 2.000 mm/tahun dengan 4 – 7 bulan musim kering. Tanah yang dikehendaki adalah aluvial atau tanah lempung berpasir.Tanah yang paling cocok dengan komposisi 30% pasir, 35% debu dan 35% liat, tidak terdapat cadas, serta pH tanah 5,5-6,5. Tanaman manqga tumbuh baik pada tanah Iatosol. Tanaman tahan terhadap kekerinqan.

Tips Budidaya Buah Mangga Pemeliharaan Dan Panen Yang Meraup Untung!

Suhu udara optimum 25-27o C. Dataran tinggi hingga 1200 m dpl atau suhu udara rendah dapat merangsang pembungaan, tetapi kurang baik untuk perkembangan buah. Di daerah beriklim basah dan musim keringnya kurang dari tiga bulan, pembuahannya rendah. Selain tanaman mudah terserang penyakit blendok (Diploidia sp.) dan mati pucuk (Gloeosporium  mangifera), serta rasa buahnya agak asam. Namun, pada daerah yang banyak hujan, tanaman tumbuh subur.

  1. Varietas unggul

Kultivar mangga yang telah dilepas oleh pemerintah adalah arum manis 143, manalagi 69, golek 31, gadung 21, dan gedong gincu. Varietas unggul yang belum dilepas adalah indramayu, gedong 185, dan manalagi 21. Varietas yang berpotensi, tetapi belum mendapat perhatian adalah kisingsto (mangga australia) dan beberapa varietas Thailand (nam dok mae).

Simak Artikel Ini :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-nangka-cara-pemeliharaan-dan-hasil-panen-yang-menguntungkan/

Di pasaran Eropa, jenis mangga yang disenangi adalah karabau dari Filipina. Namun, di Indonesia mangga karabau tidak berkembang. Jenis manqga lain yanq termasuk famili Anacardiaceae adalah kweni (Mangifera odorata), bacang (M. foetida), kemang atau wanyi (M.caesia). Kweni dan bacang rasanya manis asam, agak gatal dan berserat kasar, serta baik untuk dibuatjus. Sementara itu, kemang, biasanya untuk jus atau sambal (rasanya asam manls). Daun kemang yang masih muda enak dilalap.

  1. Perbanyakan tanaman

Umumnya, tanaman mangga diperbanyak dengan okulasi, walaupun dapat pula dengan sambung pucuk dan cangkok. Sebagai batang bawah digunakan semai mangga madu, cengkir (indramayu), dan batang. Penggunaan bibit dari biji tidak dibenarkan, kecuali untuk batang bawah. Batang bawah yang tidak serasi (inkompatibel) berpengaruh kurang baik terhadang pertumbuhan dan pembuahan (produksi buah bentuk buah, dan rasa daging buah) batang atas. Pembuatan bibit (semaian dan okulasi) biasanya langsung dilakukan di kebun. Selanjutnya, dipindahkan ke polibag setelah tinggi tunas sekitar 20 cm.

  1. Budi daya tanaman

Bibit ditanam dalam lubang tanam berukuran 60 cm x 60 cm x 50 cm dengan jarak tanam 8-12 m. Setiap lubang diberi pupuk kandang yang telah jadi sebanyak 1-2 blek bekas minyak tanah atau 20 kg. Bibit okulasi ditanam di lahan setelah mencapai ketinggian lebih dari 75 cm. Pupuk buatan yang diberikan berupa campuran 200 kg urea, 500 kg TSP (667 kg SP-36), dan 150 kg KCl/ha atau 200 g urea, 500 g TSP, dan 150 g KCl/ tanaman.

Budidaya buah mangga pemeliharaan dan panen yang meraup untung

Simak Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/dengan-halaman-terbatassempit-sayuran-bisa-ditanam-dan-menghasilkan/

Pemupukan dilakukan empat kali dengan selang tiga bulan. Dosisnya meningkat sesuai dengan umur tanaman. Setelah mencapai tinggi 1 m, bibit dipangkas pada perbatasan bidang pertumbuhan agar dapat bercabang banyak. Cabang ini dipelihara 2-3 tunas /cabang. Pemangkasan diulang setelah cabang Cara menenam buah mangga supaya cepat berbuah antara lain :

  1. Menyiapkan bibit cangkokan yang unggul

Memastikan pohon mangga Anda betul-betul dari pohon yang baik.

2. Menyiapkan lahan untuk menanam

  • Membuka lahan
  • Membuat jarak antar pohon
  • Membuat lubang

3. Menanam pohon mangga

Gali tanah dengan lebar 60 cm, dan kedalaman 30 cm, berikan furadan dan pindahkan hati-hati bibit mangga ke dalam lubang tanam.

4. Melakukan perawatan.

  • Penyiangan
  • Penggemburan
  • Pemangkasan
  • Pengendalian
  • Pemupukkanbaru mencapai panjang 1 m, demikian seterusnya hingga diperoleh susunan 1-3-9 cabang.
  1. Manfaat Mangga

Mangga selain enak dan lezat dimakan, buah mangga juga bagus untuk kesehatan badan, buah mangga sendiri kalau dibudidayakan secara intensif maka akan menghasilkan panen yang luar biasa. Manfaat buah mangga antara lain :

> Membantu pencernaan

Membantu menghancurkan kandungan lemak dan protein pada makanan yang kita makan, sehingga memudahkan pembuangan sisa pencernaan.

>Kandungan Zat besi yang tinggi

Mangga kaya akan zat besi, sehingga dapat menjadi solusi alami bagi orang yang menderita anemia.

> Pencegahan batuk dan asma

Buah mangga akan bisa menyembuhkan orang batuk dan asma, karena di dalam buah terdapat nutrisi yang bisa meringankan gejala batuk sekaligus asma.

> Menurunkan kadar kolesterol yang tinggi

Mangga mengandung vitamin C tingkat tinggi, pektin dan serat akan membantu menurunkan kadar kolesterol. Mangga segar merupakan sumber yang kaya kalium.

> Mencegah penyakit jantung

Di dalam buah mangga terdapat kalium yang baik untuk kesehatan jantung.

> Antioksidan dan Pencegahan Kanker

Buah Mangga mengandung banyak senyawa antioksidan yang cukup efektif dalam mencegah serangan kanker. Karena menhgandung zat oksidasi untuk pencegahan kanker.

> Pengobatan panas dalam

Bagus untuk panas dalam dan termasuk sariawan, gusi atau semua penyakit yang menyerang kerongkongan mulut dan gusi.

> Untuk kekebalan daya tahan tubuh

Jumlah vitamin C dan vitamin A yang cukup, ditambah 25 jenis karotenoid dalam mangga membantu menjaga sistem kekebalan tubuh Anda tetap sehat dan kuat.

> Buah Mangga juga bisa dibikin makanan yang lezat.

Simak Artikel Ini Juga :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/manisnya-buah-jeruk-budidaya-hingga-meraup-untung/

  1. Panen dan hasil

Selain budidaya buah mangga yang intens dan pemeliharaan yang baik maka akan menghasilkan  panen yang meraup untung.  Buah mangga dipanen setelah tua benar. Cirinya, bagian pangkal buah telah membengkak rata dan warnanya mulai menguning. Pemungutan buah yang belum tua benar menyebabkan rasanya agak asam dankelat (mutu rendah). Umur buah dipanen kira-kira 4-5 bulan (110-150 ari) sejak bunga mekar (anthesis).Pemetikan harus hati-hati, tidak boleh jatuh,  dan getahnya tidak boleh mengenai buah mangga tersebut.

Produksi mangga antara 25 – 1.000/pohon tergantung varietas, tempat bertanam, dan kondisi iklim Umumnya, tanaman mangga berbunga pada bulan Juli – Agustus. Buah matang dapat dipanen pada bulan September – Desember. Buah harus dibersihkan dari kutu, jelagam dan getah yang menempel.

Demikian tadi sekilas info tentang budidaya buah mangga pemeliharaan dan hasil panen yang meraup untung, semoga bermanfaat.

 

Budidaya Buah Anggur Sebagai Tambahan Penghasilan Keluarga

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluargaBudidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga, Tanaman anggur adalah tanaman yang indah sekaligus berguna, dan merupakan salah satu tanaman tertua yang dibudidayakan oleh manusia. Cara budidaya buang anggur memang mudah bisa dilakukan siapa aja, dan bahkan pada lahan yang sempit pula. Selain dapat untuk memperindah taman atau halaman rumah, tanaman buah anggurnya juga bisa untuk dinikmati buahnya.

Manfaat buah anggur untuk kesehatan tubuh dan mencegah timbulnya penyakit, antara lain :

  1. Menjaga Kesehatan Jantung

Meningkatkan pelebaran pembuluh darah, yang memberikan kesempatan untuk darah dapat mengalir lebih mudah.

  1. Sumber Gula Darah

Pada buah anggur hanya tersaji sekitar 43-53 kadar glikemik yang menunjukkan kadar glikemik yang rendah.  Keseimbangan gula darah yang baik ini berkaitan dengan kandungan phytonutrisi di dalam anggur.

  1. Anti Mikroba

Menghasilkan fitonutrien di dalam anggur yang telah banyak dibuktikan sebagai zat anti mikroba. Zat ini membantu tubuh dalam mencegah masalah yang terkait karena mikroba makanan.

  1. Sumber Vitamin

Sejumlah vitamin  ditemukan di buah anggur seperti :

=vitamin C, sekitar 27 persen

= 22 mcg vitamin K (sekitar 28% dari nilai diet harian)

= 0,4 mg thiamin (27 persen dari nilai harian)

=vitamin E

=vitamin A, asam pantotenat

= vitamin B-6

= folat

= beta karoten

=alpha karoten

Kunjungi Ini :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-semangka-dan-hasil-panen-yang-menggiurkan/

  1. Kaya Mineral

Setiap 1 porsi anggur merah menyediakan mineral seperti :

= 288 mg kalium

=0,2 mg tembaga

=0,1 mg mangan

= 0,5 zat besi

  1. Pemulihan Otot

Memberi dukungan terhadap pemulihan cidera otot bagi para atlet.

  1. Perlindungan Terhadap Kanker Kulit

Resveratrol memberikan perlindungan pada kulit dari kerusakan sinar UVB dari matahari.

  1. Melembabkan kulit wajah

Buah anggur oleskan pada wajah dan diamkan lima belas menit. Anggur yang memberikan kelembaban alami kulit.

Tips Budidaya Buah Anggur Sebagai Tambahan Penghasilan Keluarga!

Di bawah ini akan saya uraikan tentang budidaya tanaman anggur serta manfaat anggur :

  1. Budi daya tanaman Anggur

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga,  dan lokasi penanaman dipilih yang cocok, baik di halaman pekarangan maupun di lokasi khusus. Lokasi penanaman diolah terlebih dahulu kemudian dibersihkan dari gulma, terutama alang-alang. Selanjutnya, dibuat lubang tanam.

Ukuran lubang tanam 60 cm x 60 cm x 50 cm. Jarak tanam antar baris adalah 5 m, sedangkan jarak tanaman dalam barisan 3 m. Bila anggur ditanam di pekarangan maka jarak tanamnya cukup 3 m x 3 m. Pada tiap lubang tanam diberi pupuk kandang sebanyak 20 -40 kg. Pada tanah berat, tiap lubang tanam perlu diisi pasir satu blek agar lebih porus dan aerasinya baik.

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga

Baca Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-semangka-dan-hasil-panen-yang-menggiurkan/

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga, dan model cara tanamnya  dirambatkan di atas para-para atau bentuk pagar (kniffin). Perambatan sistem para-para lebih umum digunakan di Indonesia. Namun, pada agribisnis yang menggunakan mobil dalam pemeliharaannya, lebih tepat menggunakan sistem pagar. Tinggi para-para sekitar 2,5-3 m. Para-para yang terlalu rendah menyebabkan kondisi Iingkungan menjadi lembap. Namun, bila terlalu tinggi sukar dalam perawatannya.

Bibit yang ditanam pada umur 5–6 bulan, tingginya telah  https://id.wikipedia.org/wiki/Anggur mencapai lebih dari 70 cm. Pada sistem pagar, digunakan tiang dan besi atau kayu hidup (Giiricidia sp. atau Hannea sp.) dan bentangan kawat untuk perambatan tanaman (3-4 bentangan dengan jarak 75-100 cm)

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga dan pemeliharaan selanjutnya adalah pemangkasan. Pemangkasan (pemotongan) yang penting dilakukan mencakup empat tahap, yaitu sebagai berikut :

  1. Pembentukan batang pokok yang kuat dan kekar

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga akan berhasil apabila juga memperhatikan cara pemeliharaan misalnya pada tahun pertama, tanaman anggur dipotong setinggi para-para. Tunas yang tumbuh baru (maksimum tiga tunas) dirambatkan ke kanan dan ke kiri seperti sirip ikan, sedangkan yang tengah ditarik lurus ke depan di atas para. Pemotongan selalu dilakukan pada batas bagian batang yang berwarna cokelat (antara cokelat dan hijau).

  1. Pembentukan cabang primer

Setelah tunas baru mencapai panjang 1 m atau lebih, dipotong lagi seperti pada pembentukan batang pokok. Tunas yang dipotong diutamakan yang berada di tengah (tumbuh lebih kekar).

  1. Pembentukan cabang sekunder

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga dengan perawatan pembentukan cabang sekunder karena setelah tunas baru tumbuh (maksimum tiga tunas), pada ujung cabang primer mencapai panjang 1 m atau lebih maka tunas baru tersebut dipotong lagi seperti pada pemangkasan sebelumnya.

Simak Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-semangka-dan-hasil-panen-yang-menggiurkan/

  1. Pembentukan cabang tersier

Setelah tumbuh tunas baru (maksimum tiga tunas), pada ujung cabang sekunder mencapai panjang 1 m atau lebih maka tunas ini dipangkas lagi seperti pemangkasan sebelumnva Cabang tersier merupakan cabang buah yang permanen. Pemangkasan selanjutnya dilakukan pada cabang tersier yang akan dibuahkan. Setiap kali pemangkasan akan diikuti munculnya bunga.

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga dan bila akan membungakan tanaman anggur yang telah terbentuk, cukup dengan memangkas cabang tersier pada ukuran tertentu. Pada tipe anggur yang tumbuhnya cepat (isabella), cabang tersier dipangkas dan disisakan sepuluh ruas atau lebih. Pada tipe anggur yang tumbuhnya sedang, cabang tersier dipangkas dan disisakan 6-10 ruas. Pada tipe anggur yang tumbuhnya lambat (bali, probolinggo, dan biru ), cabana tersier dipangkas dan disisakan 2–6 ruas.

Pembentukan pohon anggur seperti sirip ikan dapat diselesaikan selama 1-2 tahun. Cabang siap dipangkas setelah ujung cabang mengeluarkan tetes air bila dipotes (dipotong pendek). Pemangkasan cabang buah sebaiknya diikuti dengan perompesan seluruh daun-daun tua. Tujuannya agar penyinaran matahari merata ke seluruh cabangdan membuang sumber hama maupun penyakit yang menyerang.

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga dan pemupukan pada tanaman anggur sangat penting, terutama pupuk nitrogen, kalium, danfosfat. Pupuk N P dan K diberikan dua minggu sebelum pemangkasan cabang buah dan setelah pembentukan buah kecil (pentil). Dosisnya sekitar 150-250 kgurea, 200-300 kg TSP (260-400 kg SP-36), dan tunas cabang tersier dipangkas dan diberi air secukupnya maka tanaman akan berbunga.

Simak Ini Juga :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-semangka-dan-hasil-panen-yang-menggiurkan/

Budidaya tanaman anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga.  Lokasi penanaman dipilih yang cocok, baik di halaman pekarangan maupun di lokasi khusus. Lokasi penanaman diolah terlebih dahulu kemudian dibersihkan dari gulma, terutama alang-alang. Selanjutnva, dibuat lubang tanam.

Ukuran lubang tanam 60 cm x 60 cm x 50 cm. Jarak tanam antarbaris adalah 5 m, sedangkan jarak tanaman dalam barisan 3 m. Bila anggur ditanam di pekarangan maka jarak tanamnya cukup 3 m x 3 m. Pada tiap lubang tanam diberi pupuk kandang sebanyak 20 -40 kg. Pada tanah berat, tiap lubang tanam perlu diisi pasir satu blek agar leblh porus dan aerasinya baik.

PENYAKIT TANAMAN ANGGUR DAN CARA PENGENDALIANNYA

  1. Penyakit Tepung Palsu/Embun Berbulu (downy mildew)

Gejala Serangan :

Pada sisi atas daun timbul bercak-bercak kuning kehijauan yang berbatas tidak jelas, kemudian bercak meluas dan berubah menjadi coklat. Dalam cuaca lembab pada sisi bawah bercak terjadi lapisan putih bertepung. Akhirnya daun menjadi kering dan rontok. Gejala juga dapat timbul pada batang muda, sulur, tangkai bunga dan buah.

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga tak lepas dari serangan pada tangkai buah atau buah yang ukurannya sebesar lada menyebabkan buah busuk berwarna coklat kehitaman, kering dan rontok. Sedangkan serangan pada buah yang lebih besar akan menyebabkan terjadinya bercak berwarna coklat dan seperti berkerak, bahkan sering seluruh buah berwarna coklat sehingga dapat mengurangi mutu buah

Pengendalian

  • Mengurangi kelembaban kebun
  • Memangkas ranting yang terkena penyakit (mengurangi sumber infeksi)
  • Daun yang sakit dan rontok dikumpulkan dan kemudian dibakar
  • Pemakaian atap plastik di atas para-para pada musim penghujan (Roesmiyanto et al, 1989)
  • Menggunakan fungisida bubur bordo (bahan dasar terusi/CuSO4 dan kapur tohor), atau menggunakan fungisida berbahan aktif mankozeb + karbendazim 0,2 %
  • Menanam varietas tahan  Isabella, Delaware, Tegal Hitam   spesies Vitis labrusca
  1. Penyakit Embun Tepung (Powdery Mildew)

Gejala Serangan

Pada daun gejala yang tampak adalah pada permukaan atas terdapat tepung berwarna putih yang meluas (massa spora), kemudian berwarna coklat dan selanjutnya daun gugur.   Serangan pada buah mula-mula berwarna putih dan bekas serangan menjadi berwarna coklat berkutil atau berkerut-kerut sehingga menyebabkan buah cacat.

Pengendalian

  • Memangkas daun-daun sakit dan dibakar (mengurangi sumber infeksi)
  • Menggunakan fungisida bubur california (bahan dasar dari belerang dan kapur tohor)
  • Menggunakan fungisida berbahan aktif mankozeb + karbendazim
  1. Karat Daun (Phakospora vitis)

Penyakit karat daun banyak terjadi pada daun-daun tua.

Gejala Serangan

Pada sisi bawah daun terdapat tepung berwarna merah jingga hingga merah sawo yang berisi spora jamur. Jika dilihat dari sisi atas tampak berwarna hijau kekuningan. Pada serangan yang berat seluruh permukaan bawah daun tertutup oleh lapisan spora dan daun akan segera rontok. Tanaman yang sakit hanya mempunyai sedikit daun sehingga produksi buahnya menjadi berkurang.

Pengendalian

  • Memangkas dan membakar daun tanaman yang sakit
  • Eradikasi tanaman inang lainnya
  • Menggunakan pestisida alami bubur California dan fungisida berbahan aktif Mankozeb, Benomyl
  1. Antraknose (Gloeosporium sp)

Gejala serangan

Pada buah mula-mula menunjukkan gejala berupa bintik-bintik coklat yang meluas dan mengendap ke bawah.  Selanjutnya pada bagian tengah bercak timbul massa berwarna jingga (spora).

Pengendalian

  • Membuang buah yang busuk
  • Sanitasi kebun
  • Menggunakan pestisida alami bubur California
  • Menggunakan pestisida nabati serbuk biji mimba dengan takaran 30 g/l air
  • Menggunakan fungisida berbahan aktif mankozeb + karbendazim
  1. Busuk Buah (Gray mold)

Gejala penyakit tampak pada daerah pertanaman yang buahnya masak. Stadium awal serangan ditandai dengan merekahnya jaringan bagian dalam kulit.  Buah yang terinfeksi menjadi mengkerut dan berubah menjadi coklat tua.

Pengendalian

  • Sanitasi kebun
  • Buah yang busuk dibuang
  • Menggunakan pestisida alami bubur bordo
  • Menggunakan fungisida berbahan aktif Maneb dan Zineb.
  1. Penyakit Gulung Daun (Virus van leaf))

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga juga tak lepas dari bpenyakit gulung daun. Bentuk daun yang terserang penyakit ini menjadi tidak simetris.  Bagian daun yang terkena infeksi menjadi lebih kecil daripada bagian yang normal.

Pengendalian

  • Membinasakan tanaman yang terkena infeksi
  • Menanam anggur yang bebas virus
  • Menjaga kandungan kalium dalam tanah agar meningkat berdasarkan kesuburan tanah

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga

Baca Artikel Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-semangka-dan-hasil-panen-yang-menggiurkan/

HAMA TANAMAN ANGGUR DAN CARA PENGENDALIANNYA

  1. Rayap

Budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga sangat rentan dimakan rayap pada kayunya. Dan  terutama menyerang stek yang belum atau baru saja tumbuh dan pohon yang kurang sehat.  Rayap ini seringkali muncul bila pupuk kandang yang digunakan kurang masak.

Pengendalian :

  • Penanaman stek anggur dalam media pasir
  • Menggunakan pestisida nabati serbuk biji mimba , disemprot dengan takaran 30 g/l air, atau ditaburkan di sekitar tanaman sebanyak 100 gram per tanaman.
  • Menggunakan insektisida kontak sesuai anjuran yaitu 1-2 g/l atau 1-2 cc/l
  1. Burung, tikus, tupai, kelelawar dan musang

Hama ini menyerang buah, khusunya pada waktu menjelang buah masak

Pengendalian:

  • Membungkus buah dengan kertas menjelang buah masak
  • Memasang lampu di dekat tanaman
  • Memasang jaring-jaring di bawah para-para
  • Memasang bunyi-bunyian
  1. Ulat kantung

Ulat kantung sering mengganggu daun anggur, yaitu dengan membuat lubang-lubang pada lembaran daun.  Hama ini tinggal dalam kepompong  seperti kerucut. Sehingga budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga ini juga repot mengatasi ulat kantung yang menjinjikan.

Pengendalian

  • Menggunakan pestisida nabati serbuk biji mimba 30 g/l air, disemprotkan pada daun
  • Menggunakan pestisida sistemik pada daun
  1. Kumbang Daun (Apogonia sp)

Kumbang ini menyerang daun, membuat lubang-lubang pada lembaran daunnya. Kumbang berwarna hitam atau coklat.  Menyerang pada malam hari , sejak matahari terbenam sampai menjelang fajar.  Pada siang hari kumbang bersembunyi dalam tanah..

Pengendalian

Dengan cara menangkap dengan lampu atau alat penerang (trap).  Jumlahnya terkadang banyak sekali sehingga sulit dikendalikan  dengan pestisida yang ada

  1. Tungau atau Gurem Putih ( Mite )

Tungau dapat menyebabkan tanaman kerdil pertumbuhannya. Terdapat gurem warna merah dan warna putih. Gurem putih lebih ganas daripada gurem merah.

Pengendalian

  • Menaburkan Bubur Bordo atau Bubur California pada daun
  • Menggunakan insektisida sistemik berbahan aktif belerang
  1. Penggerek Batang

Hama ini menyerang batang dan cabang  yang kurang sekat.  Bagian yang diserang sering mengeluarkan lendir dan akan mati.

Pengendalian

  • Dikendalikan dengan memangkas bagian tanaman terserang kemudian dibakar
  • Menyumbat bekas lubang dengan serbuk biji mimba atau insektisida sistemik
  1. Panen dan hasil

Buah anggur tergolong tidak dapat diperam (non-klimakterik) sehingga hanya dapat dipanen setelah matang di pohon dan menimbulkan aroma, biasanya berkisar antara 110-120 hari setelah anthesis (bunga mekar). Bila buah anggur dipanen sebelum matang sempurna maka rasanya akan kelat dan masam hingga mutunya rendah.

Demikian sekilas  info tentang  budidaya buah anggur sebagai tambahan penghasilan keluarga, semoga bermanfaat.

 

 

Manisnya Buah Jeruk Budidaya Hingga Meraup Untung

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untungManisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung, buah Jeruk merupakan buah yang sangat di sukai oleh semua orang dari kalangan anak-anak sampai dewasa. Dari rasanya yang sebagian besar manis itulah yang menarik lidah setiap orang untuk merasakan buah jeruk tersebut. Jeruk merupakan salah satu jenis buah-buahan yang  dapat dengan mudah kita temui di pasar-pasar tradisional hingga swalayan. Buah Jeruk digemari oleh masyarakat.

Ketika kita sariawan, orang akan teringat buah jeruk, karena jeruk dapat menyembuhkan penyakit sariawan. Meskipun vitamin C pada jeruk jumlahnya tidak begitu banyak, namun sudah mampu memasok 116% nilai harian untuk asupan vitamin C.  Manfaat jeruk yang sudah banyak diketahui oleh masyarakat luas adalah mampu meningkatkan sistem imun tubuh.

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung, Pada dasarnya ada tiga kelompok jeruk, yakni kelompok mandarin yang kulit buahnya mudah dikupas, kelompok orange yang kulit buahnya dapat dikupas dengan bantuan alat, dan kelompok lemon yang kulit buahnya tidak dapat dikupas sama sekali (melekat bersatu dengan daging buah) .

Jeruk manis merupakan https://id.wikipedia.org/wiki/Jeruk  jenis jeruk terpenting sesudah jeruk keprok atau siam, terutama dalam industri sari buah (jus). Dua macam jeruk manisyang terkenal adalah VLO (tetraploid) dan WNO (triploid). Selain itu,sekarang terdapat banyak hibridanya, yaitu jeruk tidak berbiji (seedless). Pada umumnya tanaman jeruk berbentuk semak. Tingginya dapat mencapai 10 m. Berikut Hal-hal mengenai buah jeruk :

  1. Varietas Unggul

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung  dan varietas unggul yang dianjurkan untuk pengembangan adalah keprok garut, tejakula, soe,siompu,keprok kacang, jerukbesarsikoning,dan bali. Namun, hingga saat ini belumada varietas jeruk yang dilepas oleh pemerintah untuk tujuan pengembangan. Hal ini karena varietas-varietas tersebut sudah terkenal dan hanya perlu dibebaskan dari virus CVPD dan penyakit lainnya melalui teknik shoot tip grafting. Varietas unggul dapat dilepas oleh Tim Penilai dan Pelepas Varietas Badan Benih Nasional, Departemen Pertanian jika sudah bebas dari CVPD danvirus lainnya.

Manisnya Buah Jeruk Budidaya Hingga Meraup Untung!

Varietas jeruk (peras) yang telah dilepas secara resmi sampai sekarang belum ada. Namun, beberapa varietas jeruk manis seperti jeruk manis punten, batu, betawi dan WNO dapat dianjurkan untuk pengembangan di dataran tinggi. Jeruk manis (peras) VLO, madura, norris orange, pineapple orange dan shamouti baik ditanam di dataran rendah di bawah. Sementara jeruk keprok/siam yang dianjurkan adalah garut, pulung, soe, siompu, kacang dan satsuma.

Kunjungi Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-anggur-sebagai-tambahan-penghasilan-keluarga/

  1. Agroekologi

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung  serta tanaman jeruk dapat ditanam di daerah dataran rendahhingga dataran tinggi pada suhu 20-30oC. Jeruk keprok baik ditanam di ketinggian 100-1.300 m dpl, jeruk manis 700-1.300 m dpl, jeruk nipis 200-600 m dpl. Di dataran tinggi,jeruk besar akan menghasilkan buah yang rasanya pait atau tidak segar. Jeruk siam lebih baik dikembangkan di dataran rendah,sedangkan jeruk manis dapat dikembangkan di dataran rendah maupun dataran tinggi. Namun, bila jeruk manis dikembangkan di dataran rendah kulitnya menjadi lebih kasar dan tebal, rasanya agak asam, dan aromanya kurang harum. Namun ada pula jeruk manis yang dapat ditanam di dataran rendah diantaranya VLO, shamouti dan jeruk manis madura.Rasanya tetap manis hanya kulitnya tetap lebih tebal dan kasar.

Umumnya, tanaman menghendaki tanah yang subur, gembur, banyak mengandung bahan organik, berporositas tinggi denganpH tanah 5-6. Curah hujan sekitar 1.500-2.000 mm/tahun. Lamanya musim hujan antara 4-7 bulan dan musim kemarau 4-6 bulan. Pada tanah lempung yang aerasinya kurang  baik, tanaman mudah terserang busuk akar.

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung di daerah yang lembab atau banyak hujan, tanaman jeruk seringterserang penyakitdaun. Kedalaman air tanah yang dikehendaki tanaman jeruk 100-150 cm. Daerah pertanaman harus terbuka.Jika ternaungi,  tanamanmudah terserang penyakit jelaga (daun menjadi hitam) oleh cendawan Capnodium citri. Di wilayah Indonesia Timur, tanaman jeruk akan menghasilkan buah yang bermutu tinggi (warnanyakuning atau merah menyala). Hal ini disebabkan perubahan warna menjadi merah memerlukanenergi sinar matahari tinggi yang sesuai denganwilayah Indonesia Timur.

  1. Kegunaan

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung untuk  buah jeruk pada umumnya untuk konsumsi segar yang sangat populer karena rasanya manis segar dengan aroma khas dan banyak mengandung vitamin C. Jeruk manis banyak digunakan untuk sari buah (jus) atau konsentrat, sedangkan jeruk nipis atau lemon lebih banyak untuk minuman atau obat tradisional. Jeruk purut, sambal, dan limau digunakan untuk penyedap masakan. Batang pohon dapat digunakan untuk kayu bakar. Namun, batang jeruk tidak mempunyai nilai ekonomi, tidak dapat digunakan untuk bahan bangunan. Selain itu manfaat dari buah jeruk sangat banyak dan penting di gunakan untuk organ tubuh, antara lain :

  1. Meurunkan kolesterol jahat (LDL)
  2. Sangat baik Untuk wanita ( Ibu hamil dan Ibu menyusui, Mencegah kanker payudara).
  3. Membantu menurunkan berat badan ( mengkonsumsi sebelum makan bisa menurunkan BB 6 kg)
  4. Mengobati penyakit batuk ( campuran perasan jeruk dengan madu )
  5. Mencegah penyakit pencernaan (sistem pencernaan terjaga kesehatannya)
  6. Melawan kanker ( sebagai detoksifikasi)
  7. Mencegah stroke ( mengatasi penyumantan pembuluh darah)
  8. Memelihara kondisi tubuh (Kesehatan jantung)
  9. Menurunkan resiko kanker hati.
  10. Mengobati sembelit dan sulit BAB.

Kunjungi Ini Juga :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-semangka-dan-hasil-panen-yang-menggiurkan/

  1. Perbanyakan tanaman

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung  serta perbanyakan tanaman jeruk dilakukan dengan okulasi. Sebagai batang bawah digunakan semai nucellus (NS) dari verietas RL dan JC. Batang bawah semai jeruk Poncirus trifoliata, Troyer citrange, dan Carizzo citrange yang merupakan silangan Poncirus trifoliata x sweet orange atau jeruk manis.  Belum digunakan, walaupun hasilnya baik. Hal ini karena biji jeruk Poncirus trifoliata dan kerabatnya sukar didapat karena bijinya masih diimpor.

Penggunaan batang bawah jeruk tanin sour orange (Citrus aurantium) untuk jeruk manis tidak diperkenankan karena tanaman cepat mati (inkopatibel). Semua entres batang atas sebaiknya menggunakan pohon jeruk yang bebas CVPD sebagai pohon induk. CVPD (citrus vein phloem degenaration) sehingga bibit jeruk NS ini tida k dianjurkan untuk bahan perbanyakan langsung. Hal ini karena tanaman NS mulai berbuah membutuhkan waktu lama seperti pada bibit dari biji (5-8 tahun). Walaupun  demikian, tanaman jeruk dapat diperbanyak dengan setek daun, setek cabang, cangkok, dan kultur jaringan. Namun, cara perbanyakan seperti ini tidak dianjjurkan karena mudah menularkan penyakit berbahaya dan sering timbul mutasi, khususnya pada kultur jaringan.

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung

Baca Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-nangka-cara-pemeliharaan-dan-hasil-panen-yang-menguntungkan/

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung  akan dilakukan  perbanyakan dengan shoot tip grafting (STG), semacam kultur jaringan, hanya digunakan untuk membersihkan bibit dari kandungan virus CVPD. Bibit STG dijadikan pohon induk untuk sumber mata tempel. Sebagai sumber mata tunas (mata tempel) yang bebas CVPD, tanaman harus dipelihara di dalam rumah kasa (screen house) yang disebut blok penggandaan mata tempel (BPMT) yang ketat serangga. Bibit okulasi mulai berbuah umur 2 – 4 tahun.

  1. Budidaya tanaman

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung,  akan  sangat baik apabila bibit jeruk dapat ditanam pada umur 8-12 bulan yang tingginya antara 60-100 cm. Bibit ditanam dalam lubang tanam berukuran 60 cm x 60 cm x 50 cm. Setiap lubang diisi pupuk kandang yang telah matang sebanyak 20 kg. Bibit jeruk bebas virus CVPD dan patogen lainnya ditanam dalam bentuk stump (cabutan) atau dalam polibag (pot plastik). Penanaman dilakukan saat menjelang musim hujan. Jarak tanam (4-5m) x (4-6 m). Pemberian air yang cukup dan teratur pada bibit jeruk dilakukan hingga berumur dua tahun.

Pupuk buatan berupa campuran urea, TSP atau SP-36 dan KCl diberikan secara teratur tiga bulan sekali. Setelah tanaman berbuah, pemupukan hanya dilakukan dua kali setahun yaitu sebelum berbunga dan setelah buah dipanen. Tiga bulan setelah tanam mulai dipupuk berupa campuran 25-500 g urea, 25-200 g TSP (267 g SP-36), dan 10-400 g KCl/tanaman/tahun yang jumlahnya meningkat tergantung umur tanaman.

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung  serta pemeliharaan tanaman meliputi pembersihan tanaman dari lumut, benalu, dan gulma di sekitar tanaman, serta penyemprotan hama dan penyakit. Bila gulma berupa alang-alang, tanah di bawah tanaman perlu dicangkul secara hati-hati agar tidak rusak. Untuk mencegah tumbuhnya gulma sebaiknya ditanam tanaman penutup tanah seperti Centrosema sp, Colopogonium sp, atau Mucuna sp. yang tahan kekeringan dan suhu rendah.

Baca Ini Juga Ya :

Simak Artikel Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/07/budidaya-terung-dari-penanaman-pemeliharaan-sampai-panen-hasil/

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung  serta  pemangkasan baik  dilakukan terhadap ranting yang sakit, kering dan tunas air atau tunas liar. Pemangkasan cabang dilakukan pula untuk pembentukan pohon agar bercabang banyak dan teratur sehingga terebntuk payung kanopi. Pertumbuhan cabang ranting yang terlalu rapat perlu  dipangkas agar sinar matahari merata menyinari seluruh bagian tanaman. Cabang yang tidak mendapat sinar matahari umumnya hanya berbunga sedikit. Tanaman yang hasil buahnya sudah rendah juga perlu dipangkas. Tunas liar atau tunas air yang sering tumbuh pada batang bawah harus cepat dibuang karena dapat mematikan pohon jeruk.

Tanaman jeruk manis sama dengan jeruk mandarin. Setelah tanaman mengalami kekeringan selama 2-4 bulan lalu diberi air cukup maka tanaman akan terus berbunga. Oleh karena itu, bila kondisi iklim sesuai dan pengairannya cukup, tanaman dapat berbuah terus menerus dan tidak mengenal musim. Oleh karena itu, di daerah yang beriklim kering dan pengairannya cukup baik sekali untuk pembuahan.

Simak Artikel Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/dengan-halaman-terbatassempit-sayuran-bisa-ditanam-dan-menghasilkan/

Anehnya, tanaman jeruk manis dan mandarin mampu tumbuh dan berbuah lebar di daerah yang lahannya berbatu (berbatu karang keras), seperti di Sulawesi Selatan (Selayar, Bulukumba), siompu dan soe TTS. Pada dasarnya, agar usaha agribisnis jeruk berhasil maka hal terpenting yang harus diperhatikan adalah pemberian bahan organik (kompos, pupuk kandang), pengairan cukup dan perawatan yang baik. Iklim kering dan sinar matahari cukup dapat merangsang buah jeruk berwarna merah menyala.

  1. Panen dan hasil

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung, serta pemanenan buah jeruk harus  setelah matang di pohon karena sifatnya nonklimakterik (tidak dapat diperam). Biasanya buah dipanen setelah penuh berisi, licin, berwarna kekuningan atau kemerahan, dan mulai lunak. Umurnya antara 4-6 bulan setelah bunga mekar (anthesis). Jeruk keprok atau siam berbunga bulan September-Desember dan buah dipanen bulan Mei-Juli.

Baca Ini juga :https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/manisnya-buah-jeruk-budidaya-hingga-meraup-untung/  

Jeruk manis umumnya berbunga paling banyak pada bulan Agustus – Desember. Panen. Panen raya terjadi pada bulan Januari – Mei. Namun, bila kondisi lingkungan sesuai maka setiap saat tanaman jeruk tersebut dapat berbuah lebat.

Manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung,  pada tanaman jeruk memang harus ditanam  di daerah yang beriklim kering (hanya 2-4 bulan basah), bila dilengkapi dengan pengairan yang baik, pembungaan tanaman dapat diatur. Tanda-tanda buah jeruk dapat dipanen adalah kulit buah tampak kencang (berisi penuh), licin, lunak dan umumnya telah berwarna merah atau kuning, tergantung jenisnya. Untuk jeruk siam dan jeruk manis yang ditanam di dataran rendah yang lembab, biasanya kulit tetap berwarna hijau dan sukar menjadi merah.

Demikian tadi tentang manisnya buah jeruk budidaya hingga meraup untung, semoga bermanfaat.

Dengan Halaman Terbatas/Sempit Sayuran Bisa Ditanam Dan Menghasilkan

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkanDengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan. Berkebun merupakan kegiatan yang menyenangkan, dan sangat bermanfaat karena di waktu kita yang senggang maka di isi dengan berkebun. Tidak usah bingung dengan lahan yang sempit, sebab segala sayuran dan tanaman buah dalam pot bisa di taruh dengan lahan yang sesempit mungkin.

Yang penting ada sinar matahari langsung yang masuk, sudah bisa menjadikan tanaman sehat. Berkebun selain sekedar menyalurkan hobi di akhir pekan namun bisa juga menghasilkan. Karena kita selalu tersedia dengan sayuran segar setiap hari, juga buah-buahan segar yang kita petik.  Selain itu juga tanaman hijau, segar yang asri bisa menjadi pemandangan yang bagus, dan udara yang segar.

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan dengan ditanam di polybag. Berkebun tidak hanya di lakukan orang-orang di Desa, namun orang yang tinggal diperkotaanpun bisa melakukan berkebin, walaupun di lahan yang sempit. Di dalam kondisi lahan yang sempit pun hobi berkebun sekarang bisa di salurkan dan sudah anyak cara dilakukan dengan luas lahan seadanya.

Tanaman dengan kebun yang sempit tentunya berbeda dengan kebun yang besar, sebab tidak semua jenis tanaman bisa di tanam di lahan yang sempit. Media tanam merupakan salah satu faktor penting yang sangat menentukan dalam kegiatan bercocok tanam. Tanaman sayuran daun lebih memerlukan media tanam yang gembur dan mudah ditembus akar. Media tanam biasa digunakan untuk budidaya sayuran organik yaitu polybag. Polybag selain harganya murah, banyak ukuran-ukuran yang bisa digunakan.

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan dan syarat media tanam fungsinya  https://id.wikipedia.org/wiki/Sayuran memberikan nutrisi dan menyediakan tempat bagi akar tanaman  untuk tumbuh dan berkembang. Media tanam harus memiliki syarat-syarat sebagai berikut :

> Media tanam harus gembur sehingga akar tanaman bisa tumbuh baik dan sempurna, namun juga harus kuat menopang tanaman agar tidak roboh. Tapi media tanam juga tidak boleh terlalu padat,  sebab bisa karena akar akan sulit tumbuh.

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan

> Media tanam harus bisa mempertahankan kelembaban tanah namun harus bisa membuang kelebihan air. Jadi media yang bisa mengalirkan air, namun juga bisa mengalirkan oksigen. Media tanam harus porous yang bisa ditembus oleh air.

> Unsur hara ini bisa disediakan dari pupuk atau aktivitas mikroorganisme yang terdapat dalam media tanam.

> Media tanam harus bersih dari hama dan penyakit. Hama tanaman bisa menyebabkan tanaman mati, namun media tanam jangan terlalu steril, sebab banyak mikroorgaisme tanah mati padahal sangat bermanfaat bagi tanaman.

Dengan Halaman Terbatas/Sempit Sayuran Bisa Ditanam Dan Menghasilkan!

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan dan bahan-bahan sebagai  media tanaman yang dipakai banyak tersedia di alam. sangat mudah membuatnya juga sangat murah. Dalam kesempatan ini akan kami ulas media tanaman organik yang baik untuk bahan media tanam polybag atau media tanam untuk lahan yang sempit, antara lain :

  1. Tanah

Tanah yang baik untuk media tanaman tidak terlalu berpasir dan tidak terlalu lempung, melainkan harus gembur.

2. Kompos dan pupuk kandang

Kompos merupakan bahan organik yang berfungsi sebagai penyedia unsur hara bagi tanaman. Kompos yang ditambahkan sebaiknya berupa kompos yang telah matang. Kompos yang belum matang berpotensi mendatangkan hama dan penyakit. Selain itu unsur haranya sulit diserap tanaman karena belum terurai secara penuh. Pupuk kandang  yang telah matang benar dan teksturnya sudah berbentuk granul seperti tanah.

sangat bagus untuk media tanam.  Penggunaan pupuk kandang yang belum matang beresiko membawa hama dan panyakit pada tanaman.

3.Arang sekam

Arang sekam terbuat dari sekam padi, yang telah di bakar menjadi arang, dengan cara ( di tumpuk keudian di bagian tengah dilobangi sebagai keluarnya udara, di diamkan semalaman maka di pagi hari sudah menjadi arang sekam semua).

Arang sekam berguna untuk meningkatkan kapasitas porositas tanah. Menjadikan tanah gembur dan mudah di tembus oleh akar. Tanah yang gembur bisa memperbaiki drainase dan aerasi tanah.

Cara membuat media tanam adalah sebagai berikut :

> Siapkan tanah yang gembur atau subur, kemudian ayak dengan halus.

> Siapkan kompos yang telah matang, atau pupuk kandang yang telah matang ( menjadi butiran halus)

> Siapkan arang sekam

> Campurkan tanah, kompos/pupuk kandang, arang sekam, perbandingan ( 2:1:1)

> Siapka polybag, kemudian campuran tanah, kompos/pupuk kandang dan arang sekam di masukkan polybag sesuai dengan ukuran polybag yang akan digunakan.

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan  dan secara umum menanam sayuran ada yang bisa langsung ditanam langsung terutama untuk benih dengan ukuran yang besar, sedangkan benih yang ukurannya kecil perlu dilakukan penyemaian terlebih dahulu. Biji tanaman tidak harus di rendam dulu, apabila kondisi tanah sudah basah dan rajin menyiram maka tidak perlu di rendampun tanaman akan tumbuh dengan subur.

Sebenarnya perendaman dengan air hangat umumnya dilakukan untuk benih yang kulit keras, semakin keras biji tanaman perlu semakin lama di rendam. Namun Penulis mencoba menanam dengan tidak direndampun asalkan tanahnya basah dan hangat ( di dalam naungan sinar matahari namun di kasih atap plastik hitam) pasti akan cepat berkecambah.

Jenis-jenis sayuran yang bisa di tanam di polybag dan pada lahan yang sempit antara lain :

  1. Lombok / Cabe

Tanaman cabe sangat penting karena setiap kita makan nasi pasti ada cabenya. Cabe bisa untuk lalap, di bikin sambal, untuk sayur lodeh dll. setiap akhir tahun atau musim penghujan, pasti harga cabe melonjak sangat tinggi. Nah… Berikut cabai bisa ditanam dengan media pot atau polbag dengan ukuran minimun 5 liter.

Baca Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-nangka-cara-pemeliharaan-dan-hasil-panen-yang-menguntungkan/

  1. Terong

Terong juga bisa ditanam di poybag di lahan yang sempit, bentuk tanaman yang agak tinggi ini bisa memiliki pemandangan yang bagus atau untuk penyejuk mata.  Apalagi kalau saat berbuah, buahnya banyak dan memiliki rasa yang enak, baik untuk di sayur atau untuk sambal, atau untuk lalap.

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan

Simak Ini Juga :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/manisnya-buah-jeruk-budidaya-hingga-meraup-untung/

  1. Sawi

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan seperti  sawi. Sawi  adalah sayur multi fungsi, untuk menikmati sawi dapat dilakukan di tumis, di campur dengan mie instan, untuk bakso dll. Sayurannya hijau banyak khasiatnya.

  1. Kangkung

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan sperti halnya dengan kangkung. Kangkung sangat banyak di jumpai di Indonesia, Kangkung ada dua, jenis cabut dan jenis potong. Keduanya sangat cocok untuk lidah masyarakat Indonesia. Selain tanamannya hijau segar bagus untuk pandangan mata.

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan

Kunjungi Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-anggur-sebagai-tambahan-penghasilan-keluarga/

  1. Tomat

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan seperti  tanaman tomat yang bisa di tanam di lahan yang sempit, dengan polybag, dengan ajir(penopang tanaman). Tomat sangat indah sebagai pemandangan di taman atau teras dengan lahan yang sempit, selain buahnya sangat bagus untuk tubuh, karena banyak mengandung vitamin C.

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan

Baca Artikel Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-semangka-dan-hasil-panen-yang-menggiurkan/

  1. Bayam

Siapa yang tidak kenal bayam? Bayam sangat bagus untuk organ tubuh banyak serta dan bisa di olah untuk sayur bening, campuran mie instan, ataupun untuk lotek dll. Bayam sangat bagus di tanam di polybag dengan lahan terbatas, juga untuk pemandangan atau penyejuk mata melihat.

  1. Seledri

Seledri bagus di tanam di lahan yang sempit dan untuk pemandangan di teras. Seledri multi fungsi selain bisa dimasak untuk sayuran juga bisa di gunakan untuk tanamn obat.

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan

Simak Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/07/budidaya-terung-dari-penanaman-pemeliharaan-sampai-panen-hasil/

  1. Selada

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkanseperti halnya dengan sayuran selada.  Selada salah satu sayuran favorit, karena selain bisa di makan secara langsung di pakai  untuk  lalap, juga bisa untuk sayuran.

  1. Brokoli

Dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan seperti sayuran brokoli. Brokoli sangat bagus untuk kesehatan, selain juga bisa di masak dengan berbagai macam sayur.

Demikian tadi sekilas informasi tentang  dengan halaman terbatas/sempit sayuran bisa ditanam dan menghasilkan, semoga uraian tadi bisa membantu Anda yang mencoba menghiasi halaman teras Anda dengan sayuran multi funsi ini, semoga bermanfaat.

Budidaya Nangka Cara Pemeliharaan Dan Hasil Panen Yang Menguntungkan

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan, Nangka adalah salah satu jenis buah yang paling banyak ditanam di daerah tropis. Buah ini ada di seluruh dunia. Pohon nangka adalah pohon yang menghasilkan buah, dimana buahnya sama dengan nama pohonnya. Buah nangka kulitnya bergerigi dan berbentuk oval. Untuk ukurannya, sangat bervariasi dan selain itu buah nangka mengeluarkan wangi yang khas jika buahnya sudah matang. Nangka bisa disantap buahnya langsung dan juga bisa dibuat berbagai macam resep masakan. Buah nangka yang masih muda bisa di buat gudeg atau di buat sayur lodeh.

  1. Asal-usul

Nangka kegunaan pemeliharaan dan hasil panen. Tanaman ini diduga merupakan tanaman asli India yang kini telah menyebarluas ke seluruh dunia, terutama Asia Tenggara. Ada dua macam nangka, yaitu sebagai berikut.

  • Artocarpus heterophyllus Lamk atau Artocarpus integer (Thumb) Merr yang biasa disebut nangka.
  • Artocarpus champeden (Lour) Stokes atau Artocarpus integrifolia Lf. Yang biasa disebut cempedak.

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan, sangat di sukaioleh banyak orang. Semua orang lebih menyukai nangka. Jenis-jenis cempedakhutan dapat ditemukan di Myanmar,Thailand, MaIaysia, dan Indonesia. Cempedak mempunyai bulu kasar pada daunnya serta beraroma harum spesifik dan tajam, sedangkan nangka tidak. Di alam bebas, antara nangka dan cempedak mudahberkawin silang.

  1. Sifat botani

Nangka merupakan tanaman hutan yang tinggi pohonnya dapat mencapai 25m. Kayunya Keras, jika telah tua berwarna kuning hingga kemerahan. Seluruh bagian tanaman bergetah dan getah nangka biasa disebut pulut. Tanaman https://id.wikipedia.org/wiki/Nangka  nangka tahan ternaungi dan tahan pada lahan terbuka.

  1. Daun dan batang

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan, dan ciri dari Daunnya lonjong, Iebar, tebal, dan agak kaku. Permukaan daun berbulu halus hingga kasar. Daunnya bergetah. Cabangnya sedikit pertumbuhannya cenderung keatas. Kayunya  Keras dan bergetah.

  1. Bunga

Bunganya ada dua macam, yakni bunga jantan dan bunga betina. Letak bunga terpisah, tetapi dalam satu pohon (berumah satu, monoecius). Bunganya keluar pada batang, cabang atau ranting dan menggantung seperti pada durian.

  1. Buah

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan sangat menanti Anda. Buah nangka relatif besar berbiji banyak. Kulitnya berduri lunak. Setiap biji dibalut oleh daging buarh(endocarp) dan eksokarp (dami)yang mengandung gelatin. Sebenarnya buah nangka adalah buah majemuk (sinkarpik), yakni berbunga banyak dan tersusun tegak lurus pada tangkai buah (poros), membentuk bangunan besar yang  kompak, dan bentuknya bulat hingga bulat Ionjong yang disebut babal.

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan

Baca Ini :

Duri buah yang terlihat sebenarnya adalah bekas kepala putik. Bunga betina pada babal tampak gemuk, sedangkan babal jantan bentuknya langsing.

Kulit buah berwarna hijau hingga Kuning kemerahan. Daging buahnya tipis hingga tebaL. Setelah matang, daging buah berwarna kuning merah, lunak, manis, dan aromanya spesifik.

Tips Budidaya Nangka Cara Pemeliharaan Dan Hasil Panen Yang Menguntungkan!

  1. Akar

Memiliki akar tunggang danakar samping yang kuat sekali dan dalam. Bahkan, sanggup menembus tembok rumah.

2.Kegunaan

Tanaman nangka tergolong serba guna. Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan bisa  menghasilkan pundi-pundi uang kalau di pelihara dengan intensif. Buahnya yang muda dapat disayur (gudeg). Sementara itu, buah yang matang enak dimakan segar. Bijinya enak dimakan setelah direbus. Daunnya untuk pakan ternak. Batangnya yang telah tua baik sekali untuk bahan bangunan. Warna batang semakin kuning tua, mutu kayu untuk bahan bangunan semakin tinggi Buah nangka yang telah matang dapat dibuat dodol dan keripik nangka yang tahan lama disimpan. Tanaman nangka baik untuk, konservasi lahan miring (curam), tetapi kurang baik untuk pelindung jalan karena daun mudah gugur. Oleh karena itu, nangka merupakan pohon serba guna (multipurpose tree species/MPTS).

Lihat Ini Juga Ya :

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan akan sangat bermanfaat apabila buah nangka di tanam dan dipelihara agar menghasilkan keuntungan dan sekaligus buah nangka sangat bermanfaat untuk tubuh, diantara manfaat itu antara lain :

  1. Menyehatkan perut dan usus

Serat yang tinggi pada buahnya mencegah sembelit dan membantu buang air besar lebih lancar dan teratur.

2. Perlindungan terhadap kanker

Selain mengandung vitamin C (antioksidan kuat), nangka juga kaya fitonutrien seperti lignan, isoflavon dan saponin yang dapat melawan kanker.

3. Membantu gangguan Penglihatan

Mengandung vitamin A, antioksidan kuat yang bermanfaat untuk penglihatan.

4. Menurunkan tekanan darah

Merupakan sumber makanan kaya kalium, Kalium penting bagi tubuh untuk membantu mengatur tekanan darah, sehingga mengurangi risik jantung dan stroke.

5. Mencegah anemia

Mengandung zat besi yang mampu mencegah anemia serta dapat memperlancar sirkulasi darah dalam tubuh.

6. Pengobatan asma

Buah nangka setelah di rebus  bisa menyembuhkan dan membantu untuk mengontrol asma.

7. Menjaga kesehatan Tiroid

Buah nangka, terutama kandungan mineral mikro dan tembaga dalam nangka juga efektif untuk metabolisme tiroid.

8. Menjaga Kesehatan Tulang

Magnesium dalam buah nangka bisa memperkuat tulang dan mencegah tulang dari serangan osteoporosis.

Selain itu tanaman nangka ini semuanya sangat berfungsi dan digunakan, dari pohon, daun buah nangkanya semuanya bermanfaat dan apabila dibudidayakan secara  intensif  pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan, manfaat  dari pohon nangka itu  diantaranya :

> Daging buah nangka yang masih muda bisa dijadikan sayur gudeg.

> Tepung biji nangka bisa digunakan sebagai bahan baku industri makanan. (bahan campuran makanan).

> Daun nangka untuk pakan ternak kambing dll.

Pohon kayunya bisa untuk mebel, untuk konstruksi bangunan, kandang sapi, alat musik, perkakas, dayung dll.

> Buah nangka matang bisa dikonsumsi langsung namun juga bisa di buat dengan segala resep makanan.

3. Agroekologi

Tanaman nangka baik dikembangkan di dataran rendah hingga ketinggian 1.000 m dpl. Daerah tersebut sebaiknya bertipe iklim basah hingga agak kering dengan kedalaman air tanah antara 50-200 cm.

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan

Simak Artikel Ini Juga Ya :

Tempat terbaik untuk tanaman nangka pada ketinggian 200-600 m dpl dengan jenis tanah latosol ata s aluviaL Tanaman nangka tahan terhadap kadar garam tinggi (salinitas) dan pH tanah rendah sehingga baik bila ditanam di lahan gambut.

Curah hujan bagi tanaman nangka antara 1.000-2.000 mm/tahun. Cempedak lebih tahan terhadap curah hujan tinggi dan tahan terhadap naungan. Di Jawa dan Sumatera, orang lebih senang bertanam nangka, sedangkandi daerah Kalimantan lebih banyak orang menanam cempedak (lahan gambut atau podsolik merah kuning).

4.Perbanyakan tanaman

Nangka dan cempedak diperbanyak dengan biji. Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan ini bisa diperbanyak dengan cara macam-macam. Namun, saat ini dikembangkan dengan cara sambungan. Batang bawah cempedak atau nangka cepat digunakan untuk perbanyakan dengan sambungan. Walaupun dapat diperbanyak dengan okulasi, tetapi cara ini jarang digunakan. Bila bibit berasal dari biji, tanaman mulai berbuah pada umur 2-8 tahun. Namun, bibit dari sambungan sudah bisa berbuah pada umur 2-3 tahun. Biji yang akan digunakan untuk bibit tidak boleh dijemur dibawah sinar matahari terik karena embrionya mudah mati (biji rekalsitran). Pembuatan okulasi atau sambungan (enten) pada nangka agak susah karena getahnya. Getah harus dihilangkan terlebih dahulu.

  1. Varietas unggul

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan dari pohon nangka  ini banyak sekali varietas-varietas nangka Iokal yang tergolong unggul. Ada yang unggul karena menghasilkan buah dengan ukuran besar dan ada pula yang unggul karena umurnya genjah. Namun, hingga sekarang tidak ada nangka yang diunggulkan resmi secara nasional. Daerah persebaran tanaman nangka cukup luas terdapat di setiap pekarangan yang airnya cukup.

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan

Baca Artikel Ini Juga Ya :

Ragam (kultivar) nangka relatif banyak, di antaranya nangka bubur (lembek dan mudah lepas dari tangkai buah)dan nangka celeng (buahnya pada pangkal pohon dan biasanya membesar dalam tanah). Nangka celeng banyak terdapat di daerah Tegal, Pekalongan dan Kendal.

Jenis nangka berbuah besar biasanyajumlah buahnya sedikit (kurang dari 50 buah/ pohon/tahun). Sementara itu yang berbuah kecil biasanyajumlah buahnya banyak (lebih dari 50 buah/pohon/tahun) .

5. Budi daya tanaman

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan ini bisa diperbanyak dengan cara macam-macam. Bibit ditanam lubang tanam berukuran 40 cm x 40 cm x 30 cm. setiap lubang diberi pupuk kandang 10 kg. bibit ditanam di lahan setelah mencapai ketinggian lebih dari 50 cm (biji disemaikan terlebih dahulu dalam polybag atau persemaian khusus).

Pupuk buatan jarang diberikan, tetapi sebaiknya diberi pupuk NPK (15-15-15 sebanyak 25-1.000 g/tanaman/tahun. Pupuk ini diberikan tiga kali setiap tahun. Namun setelah tanaman mulai berbuah, pupuk cukup diberikan 1-2 kali/tahun.

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan

Kunjungi Ini :

Pada batang tanaman,sering tumbuh tunas-tunas baru.Tunas-tunas seperti ini harus dibuang dan yang tersisa hanya tunas-tunas normal, kekar, dan sehat. Semakin tanahnya subur dan banyak diberikan pupuk N (urea dan ZA) maka baryak tumbuh tunas -tunas samping yang tidak produktif, yang hanya mengganggu perkembangan batang pokok.

Adakalanya buah tumbuhberdempetan,tetapi umumnyatunggal. Setelah terjadi penyerbukan, yakni setelah membentuk, buah kecil (babal) sebaiknya buah dibungkus (dibrongsong) dengan plastik hitamatau anyaman daun kelapa. Hal ini untuk mencegah serangan lalat buah. Tanaman nangka sebenarnya mampu berbuah sepanjang tahun, tetapi musim panen raya pada bulanAgustus – Januari.

Pemangkasan cabang jarangdilakukan. Namun, bila tumbuhnya terlalu subur, pembuangan rantingyang lemah dan rapat sangatdianjurkan.

6. Panen dan hasil

Budidaya nangka cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan dari buah nangka ini  untuk disayur biasanya dipanen sewaktu masih muda. Namun, bila buah akandimakan segar, sebaiknya dipanen setelah matang pohon. Namun, buah nangka dapat dipanen menjelang matang, tetapi telah tua penuh. Buah yang telahmatang ditandai dengan durinya yang jarang dan bila dipukul-pukul dengan bendakerasakan memantukan suara yang menggema serta timbul aroma khas. Hasil buah dapat mencapai 200 buah/ pohon/tahun. Berat buah antara 10-50 kg/buah, tergantungvarietas dan kesuburan lahan.

Demikian tadi sekilas info tentang budidaya nangka  cara pemeliharaan dan hasil panen yang menguntungkan, semoga bisa menjadi referensi dan Pengetahuan Anda.

 

 

Budidaya Buah Semangka Dan Hasil Panen Yang Menggiurkan

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkanBudidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan, sangat menarik semua wirausaha dan agribisnis untuk mencoba dan mengaplikasikannya di semua lahan yang dimiliki. Anda bisa mencoba manisnya laba dari buah semangka yang manis penuh air dan pelepas dahaga. Ikuti saja tata cara penanaman hingga panen hasil.

  1. Asal – usul

Buah semangka kegunaan budidaya hasil panen akan diuraikan di bawah ini. Tanaman semangka berasal dari Afrika dan saat ini telah menyebar ke seluruh dunia, baik di daerah subtropis maupun tropis. Tanaman semangka bersifat semusim, tergolong cepat berproduksi karena umurnya hanya enam bulan. Di Indonesia, tanaman semangka banyak dikembangkan secara komersial di antaranya Indramayu dan Cirebon (sehabis panen padi), Madiun, Klaten, Madura, Malang, serta Lombok.

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan  tentu saja tidak mudah, butuh penanganan yang intensif namun tidak terlalu susah. Perkembangan tanaman semangka termasuk cepat sekali. Rasa buahnya manis segar, berair banyak, dan digemari oleh semua lapisan masyarakat.

  1. Sifat Botani

Tanaman semangka bersifat menjalar, mempunyai alat pemegang seperti pilin. Permukaan tanaman (batang dan daunnya) tertutup bulu-bulu halus dan tajam.

  1. Daun dan batang

Daunnya lebar dan bercangap menjari. Batangnya kecil panjang sehingga sanggup memanjat dengan perantaraan alat pemegang. Namun, umumnya petani menjalarkan tanaman semangka di atas tanah. Demikian tentang daun dan batang semangka, budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan.

  1. Bunga

Bunga berumah satu (monoecius), tetapi berkelamin satu (uniseksual). Bunga jantan berbentuk terompet, sedangkan bunga betina mempunyai bakal buah berbentuk bulat sebesar kelereng. Masing-masing bunga keluar dari ketiak daun yang berbeda. Jumlah bunga jantan biasanya lebih banyak dari pada bunga betina. Warna bunga kuning.

Tips Budidaya Buah Semangka Dan Hasil Panen Yang Menggiurkan!

Penyerbukan bunga terjadi secara silang (cross compatible) melalui perantaraan lebah madu dan lalat hijau. https://id.wikipedia.org/wiki/Semangka  Biasanya tanaman mulai berbunga pada umur 45 – 60 hari setelah semai, selanjutnya tanaman dapat berbunga setiap saat.

  1. Buah

Ukuran buah besar, dapat mencapai 5 kg. Daging buah berwarna merah atau kuning.

Baca Juga Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-nangka-cara-pemeliharaan-dan-hasil-panen-yang-menguntungkan/

  1. Akar

Tanaman semangka mempunyai akar tunggang dan akar samping sedikit,tetapi agak dalam.

  1. Agroekologi

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan tak lepas dari tanaman semangka yang tumbuh baik di dataran rendah hingga dataran tinggi 0 – 1.000 m dpl. Daerah yang berkapur dan mengandung banyak bahan organik (subur) dengan iklim yang relatif kering lebih disenangi. Namun, di daerah yang bertipe iklim basah pun tanaman semangka dapat hidup dan berbuah baik, asalkan daerah itu tidak berkabut dan air tanah tidak menggenang (mengandung pasir).

Derajat keasaman tanah optimum antara pH 5,5-6,5. Meskipun demikian, tanaman semangka toleran terhadap lahan asam (pH kurang dari 5) sehingga tanaman ini dapat dikembangkan di lahan gambut. Tanaman semangka menghendaki   tempat yang tidak ternaungi atau mendapat sinar matahari penuh. Tanaman ini tidak tahan terhadap hujan yang terus-menerus. Tanaman menghendaki penyiraman 80% lebih (berada di tempat terbuka). Tujuannya agar matanari menyinari penuh (tidak ada naungan).

  1. Kegunaan

Buah yang matang dimakan segar sebagai buah meja. Rasanya manis sekali, segar dan berair banyak. Bijinya dapat diasinkan menjadi kuaci yang gurih. Dan budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan sangat bisa dibuktikan dengan semua buahnya hingga bijinya bisa di manfaatkan.

  1. Varietas Unggul

Banyak varietas unggul yang dikembangkan oleh petani indonesia. Namun, umumnya benih semangka masih diimpor dari luar negeri (Jepang, Taiwan, dan sedikit dari Eropa).

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan

Simak Artikel Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/07/budidaya-terung-dari-penanaman-pemeliharaan-sampai-panen-hasil/

Varietas semangka yang berkembang di antaranya adalan yamato (berkulit hijau), suika (berkulit hijau kekuningan), new dragon (berkulit hijau blirik), sugar baby (berkulit hijau tua hingga kehitaman). Umumnya, warna daging buah semangka merah atau kuning.

Varietas yang telah berkembang lama di Jawa Timur adalah sengkaling (berkulit hitam) dari Malang. Jenis semangka ini berbiji besar sehingga cocok untuk dijadikan kuaci. Varietas unggul hibrida (triploid) yang terkenal adalah festival queen myako, dan lucky sweet.

Semua semangka hibrida triploid (seedless) berdaging merah, kecuali golden baby (berdaging kuning). Sementara itu, varietas semangka yang bersari bebas umumnya berbiji (diploid). Semangka suika kuning, sugar baby berdaging merah. crimson sweet berdaging merah, dan sweet princess berdaging merah jambu (pink).

  1. Perbanyakan tanaman

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan  bisa diperbanyak dengan biji yang telah diseleksi dan diproduksi secara khusus. Ada dua macam benih (biji terpilih) semangka, yaitu benih semangka bersari bebas (open pollinated) atau benih massa dan benih semngka hibrida (hibrida F1).

Benih massa biasanya berasal dari varietas semangka yang berbiji, sedangkan benih hibrida biasanya dari varietas semangka yang berbiji dan tidak berbiji (seedless). Benih semangka hibrida yang tidak berbiji dihasilkan melalui persilangan antara semangka biasa (diploid) dengan semangka ganda (tetraploid). Jadi, semangka hibrida tidak berbiji adalah triploid. Walaupun demikian, untuk keperluan pengembangan usaha agribisnis, benihnya masih diimpor dari luar negeri, terutama Taiwan. Hal ini dikarenakan di Indonesia belum ada penangkar yang membibitkan.

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan

Kunjungi Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/07/budidaya-terung-dari-penanaman-pemeliharaan-sampai-panen-hasil/

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan  selain mengunakan biji, tanaman semangka dapat dikembangkan dengan sambungan (enten). Untuk penyambungan digunakan batang bawah dari bibit semai labu air (Lagenaria leucantha Dutch Busby) yang baru berdaun 2 – 3 helai (berumur tiga minggu). Sementara itu, untuk batang atas digunakan bibit semai semangka unggul yang berdaun dua helai (berumur dua minggu). Caranya, tunas semangka unggul disambungkan (disisipkan) ke dalam celah batang bawah. Sebaiknya, penyambungan dilakukan di tempat yang agak teduh.

Bibit sambungan semangka biasanya dikempangkan di daerah yang tanahnya telah mengandung penyakit layu cendawan Fusarium. Tujuannya untuk menghindari akar semangka menjadi busuk. Hal ini disebabkan tanaman labu air tahan sekali (resisten) terhadap penyakit layu.

Selain labu air, semai waluh (Cucurbita moschata Dutch ex Poir) juga dapat digunakan sebagai batang bawah yang tahan penyakit layu Fusarium. Penyambungan pada tanaman batang bawah yang telah dewasa sukar dilakukan karena batangnya berluang. Oleh karena itu, harus disisipkan pada pangkal batang. Caranya, bibit labu air (waluh) yang digunakan sudah memiliki dua helai daun. Ujungnya dipotong lalu dibelah. Dasar entres (ujung batang semangka) dibuat baji lalu disisipkan ke dalam celah batang bawah. Selanjutnya, batas penyambungan dibalut dengan tali rafia halus.

  1. Budi daya Tanaman

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan ini bisa ditanam dengan biji (benih). Benih disemai pada pot-pot plastik kecil, dapat pula pada blok tanah. Setiap pot ditanami satu biji. Media pot berupa campuran tanah dan pupuk kandang (1 :1) steril. Setelah bibit berdaun dua helai (berumur empat minggu) dapat ditanam di kebun. Sebagai bibit dapat pula digunakan sambungan yang telah berdaun 2 – 3 helai.

Bibit ditanam dalam lubang ukuran 40 cm x 40 cm x 30 cm yang telah diberi pupuk kandang sebanyak 5 kg/Iubang. Jarak lubang tanam 1 m x 2 m. Sebaiknya setiap dua baris tanaman dibuat selokan drainase. Lahan pena­naman berupa guludan yang lebarnya 3,6 m dengan lebar selokan 40 cm. Selanjutnya, tanaman diberi pupuk buatan berupa campuran 100 kg urea.

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan

Lihat Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/dengan-halaman-terbatassempit-sayuran-bisa-ditanam-dan-menghasilkan/

200 kg TSP, dan 100 kg KCI per hektar. Pupuk diberikan dua kali pada umur dua minggu dan tiga minggu setelah tanam. Batang tanaman diatur agar menjalar ke kanan dan ke kiri dari arah barisan agar tidak saling bertindihan.

Lokasi penanaman budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan ini  harus terbuka. Bila ternaungi, bunga betina yang tumbuh hanya sedikit. Bila bunga betina tidak muncul, sebaiknya ujung tanaman dipangkas agar bercabang dan merangsang keluarnya bunga betina. Tindakan memelihara sarang lebah madu di dekat tanaman semangka juga dapat meningkatkan produksi tanaman semangka.

Tanaman mulai berbunga pada umur 45-60 hari setelah tanam. Pemeiliharaan tanaman yanq penting adalah memberantas serangan hama, terutama kutu kuning dan hijau yang dapat menyebarkan penyakit virus mozaik serta hama-hama lain yang sering menggagalkan pertanaman semangka pada musim kemarau.

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan pada usaha tani secara komersial, penanaman menggunakan mulsa plastik hitam. Plastik ini dihamparkan di atas bedengan yang akan ditanami semangka. Pada plastik dibuat lubang tepat di atas lubang tanam. Untuk memudahkan pemhuatan Iubang plastik digunakan dasar kaleng bekas susu. Dasar kaleng dipanaskan, kemudian ditancapkan pada plastik tersebut sehingga terbentuk lubang. Selanjutnya, bibit semangka ditanam pada lubanq pastik. Sebagai pengganti plastik dapat digunakan jerami padi atau bahan lainnya. Penggunaan mulsa ini dapat mencegah tumbuhnya qulma dan menjaga kelembapan tanah.

Tanaman semangka dibiarkan menjalar di atas mulsa plastik atau jerami, tidak dirambatkan pada ajir. Hal ini karena buahnya berat sekali hingga mencapai 6 kg/buah dan biasanya buah dibiarkan hingga tua.

  1. Panen dan Hasil

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan ini harus dipanen setelah tua benar. Buah seperti ini ditandai dengan suara yang menggema bila diketuk dengan jari tangan. Selain itu, kulit buah telah halus dan tangkai buah menguning. Bila buah dipanen terlambat biasanya akan menunjukkan gejala retak, terutama bila kelebihan air atau saat musim hujan.

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan

Baca Artikel Ini Juga Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/manisnya-buah-jeruk-budidaya-hingga-meraup-untung/

Hama dan penyakit pada budidaya buah semangka

Budidaya buah semangka dan hasil panen yang menggiurkan ini juga tidak lepas dari  beberapa hama yang sering menyerang budidaya semangka : jangkrik, penggerek daun, ulat grayak, ulat tanah,lalat buah, aphids dan thrips, kumbang daun, kutu kebul. Ketika hama-hama tersebut menyerang tanaman semangka segera semprotkan insektisida hayati antilat 5 hari sekali, dosis 4 tutup botol per 17 ltr air.

Beberapa penyakit juga ditemukan pada budidaya semangka diantaranya rebah semai, layu fusarium, antraknosa, layu bakteri, embun tepung, penyakit virus WMV, bercak daun. Terapi dari penyakit-penyakit ini adalah dengan menyemprotkan fungisida hayati  napotek  rutin 5 hari sekali, dosis 4 tutup botol per 17 liter air.

Demikian semoga ulasan dan info tentang Buah Semangka Budidaya Dan Hasil Panen Yang Menggiurkan   sangat bermanfaat untuk Anda.

Budidaya Terung Dari Penanaman Pemeliharaan Sampai Panen Hasil

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasilBudidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil. Terung dapat ditanam pada berbagai musim, namun lebih cocok bila ditanam pada awal musim kemarau. Pada musim hujan, tanaman terung lebih banyak ditanam di lahan kering dan tanah pekarangan.

Persiapan lahan biasanya dilakukan lebih awal, sebelum pelaksanaan pembibitan terung. Hal ini dimaksudkan agar pada saat tanam bibit, lahan telah selesai dikerjakan dengan sempurna. Pada kondisi normal, bibit yang telah berumur ± 21 hari setelah sebar benih dapat dipindah ke lahan perta­naman.

  1. Pola Tanam

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil tak lepas dari pola tanam. Tanaman terung sebaiknya ditanam secara monokultur agar lebih mudah dalam melakukan perawatan tanaman, terutama vang berkaitan dengan pe­nyiangan, pemupukan, serta pengendalian hama dan penyaklit.

Mengingat https://id.wikipedia.org/wiki/Terung  tanaman terung memiliki tajuk yang lebar, maka penanaman dengan pola tanam segi tiga lebih baik dibanding pola segi empat ( berhadapan ). Sistem pola tanam segi tiga akan mengurangi terjadinva tumpang-tindih antar tajuk tanaman, sehingga seluruh bagian tanaman dapat memperoleh sinar matahari secara penuh.

  1. Pembuatan Lubang Tanam

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil pada usaha budi daya terung bermulsa plastik mula-mula dibuat lubang pada mulsa plastik tersebut dengan alat bantu berupa kaleng bekas berdiameter 8 cm — 10 cm yang dilengkapi dengan pegangan tangan. Adapun sistem kerjanya dapat dijelaskan sebagai berikut :

  1. Masukkan bara arang ke dalam kaleng bekas yang akan digunakan sebagai alat pelubang mulsa plastik dan tunggu hingga bagian dasar kaleng terasa panas.
  2. Tempelkan dasar kalengyang panas tersebut pada mulsa plastik tepat pada titik yang telah ditentukan, hingga akhirnya mulsa plastik meleleh dan terbentuk lubang.

Tips Budidaya Buah Anggur Sebagai Tambahan Penghasilan Keluarga!

Selanjutnya, tepat pada mulsa plastik yang berlubang tersebut, dibuatlah lubang tanam dengan alat bantu yang terbuat dari bambu (soled). Lubang tanam dibuat sebatas cukup untuk menempatkan bibit beserta medium tanah­nya, yaitu ± 10 cm.

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil

Simak Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/dengan-halaman-terbatassempit-sayuran-bisa-ditanam-dan-menghasilkan/

Pada budidaya terung tanpa mulsa plastik, lubang tanam dibuat dengan ukuran yang lebih besar, yaitu dengan diameter ± 17 cm dan kedalaman 20 cm. Pada sistem tanam ini, pupuk anorganik (Urea, ZA, SP-36, dan KCl), diberikan secara bertahap hingga lima kali pemupukan. Adapun pupuk dasar diberikan 3 hari sebelum tanam bibit. Selanjutnya, tanah di sekitar lubang tanam dan pupuk tersebut diaduk-aduk hingga tercampur rata.

  1. Penanaman Bibit

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil untuk memperoleh pertumbuhan tanaman yang seragam, maka bibit yang ditanam harus merupakan bibit yang, sehat, tumbuh normal, dan cukup umur (± 21 hari setelah sebar benih). Adapun tahapan penanaman bibit terung dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  1. Celupkan bibit beserta medium tanahnya ke dalam larutan Agrimycin pada dosis 1 g: liter air. Perlakuan ini bertujuan untuk mencegah berkem­bangnya bibit penyakit yang mungkin muncul di lahan kebun.
  1. Sobek kantong polibag bibit pada salah satu sisinya ke arah vertikal, kemudian angkat bibit bersama mediumnya dan masukkan ke dalam lubang tanam sebatas leher akar. Lakukan penekanan tanah ke arah akar agar terjadi hubungan erat antara akar dengan tanah serta mencegah terbentuknya rongga-rongga tanah di sekitar akar.

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil

Baca Artikel Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-nangka-cara-pemeliharaan-dan-hasil-panen-yang-menguntungkan/

  1. Tutup lubang tanam dengan tanah sekitar hingga rata dengan permukaan bedengan.
  1. Lakukan penyiraman 2 – 3 kali /hari tergantung pada kondisi cuaca pada saat itu. Usahakan agar kelembapan tanah tetap terjaga. Saat tanaman masih kecil, sebaiknva penyiraman dilakukan dengan cara dikocor atau dengan alat bantu gembor.

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil tak lepas dari penanaman bibit terung. Yang sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari, saat sinar matahari belum mencapai intensitas yang optimal. Sehingga dengan demikian, kemungkinan terjadinya layu (stres) dapat diminimalkan.

  1. Penyulaman

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil apabila satu minggu setelah tanam, perlu dilakukan pemeriksaan kebun berkaitan dengan adanya kemungkinan tanaman yang mengalami keterlambat­an dalam pertumbuhannya atau bahkan mati. Jika terdapat tanaman yang demikian, harus segera dilakukan penyulaman dengan cara menggantinya dengan bibit terung baru yang memiliki umur sama. Hal ini bertujuan agar pertumbuhan tanaman yang baru tidak jauh tertinggal.

Apabila ada bibit terung mati karena serangan cendawan, maka tanah di sekitar lubang tanamnya harus dibuang dan diganti dengan tanah baru, sebelum ditanami denguan bibit sulaman. Hal tersebut dikarenakan, tanah di sekitar lubang tanam tersebut telah ikut terinfeksi oleh cendawan.

  1. Pemeliharaan Tanaman

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil apabila tanaman terung yang telah ditanam di lahan pertanaman masih tetap memerlukan peranan atau pemeliharaan secara rutin, mengingat masih banyaknya kendala yang dapat muncul selama pertumbuhannya hingga tanam­an tersebut berproduksi. Kendala tersebut secara mayoritas berasal dari lingkungan tumbuhnya, seperti misalnya gangguan hama dan penyakit.

Gejala serangan hama dan penyakit pada terung serta cara pengendalian­nya perlu dikuasai secara baik. Sehingga deng,an demikian, tindakan pence­gahan dan pengobatan dini dapat segera diambil keterlambatan dalam pem­berantasan jasad pengganggu, akan dapat berakibat pada penurunan produksi. Adapun kegiatan pemeliharaan tanaman tersebut meliputi pemasangan ajir, pengairan, penyiangan, dan pemupukan susulan seperti di bawah ini :

  1. Pemasangan Ajir

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil tidak lepas dari pemasangan ajir. Tanaman terung jenis hibrida memiliki tajuk yang lebar dan berbuah lebat, sehingga diperlukan ajir (penyangga) sebagai penguat tanaman untuk tetap berdiri tegak bila terkena angin atau hujan. Ajir dapat dibuat dari bambu dengan ukuran panjang 1,75 m dan lebarnya 15 cm. Bagian bawah ajir dibuat runcing, sehingga mudah ditancapkan ke dalam tanah.

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil

Baca Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/manisnya-buah-jeruk-budidaya-hingga-meraup-untung/

Pemasangan ajir sebaiknya dilakukan segera setelah tanam bibit. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kerusakan akar tanaman bila ajir dipasang setelah tanaman besar.

Ajir dipasang dengan jarak ± 5 cm dari batang tanam­an, dengan cara ditancapkan kuat-kuat agar berdiri kokoh dengan kedalaman ± 10 cm. Setiap satu tanaman terung diberi satu ajir. Untuk mengatur tajuk tanaman di antara ajir tegak diberi belahan bambu (ajir palang) yang dipasang horizontal. Dengan adanya ajir palang tersebut, tajuk tanaman dan buah bisa diatur sedemikian rupa sehingga setiap pekaan daun mendapatkan  penyi­naran secara penuh.

Pengikatan batang (tanaman pada ajir jangan dilakukan terlalu ketat karena bisa menimbulkan luka yang akan mempermudah timbulnya serangan penya­kit. Pengikatan tersebut biasanya dilakukan secara bertahap hingga 3 kali, tergantung pada kondisi tanamannya.

  1. Pengairan

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil dan pengairan untuk keperluan hidupnnya, tanaman memerlukan air yang diambil dari dalam tanah oleh akar tanaman. Oleh karena itu, usaha budi daya terung yang dilakukan pada bulan-bulan basah tidak memerlukan pengairan secara intensif, karena air hujan yang diberikan pada tanah sudah cukup untuk me­macu pertumbuhan tanaman.

Sebaliknya, jika tanaman terung dibudidayakan di musim kemarau, maka kegiatan pengairan sangat penting dilakukan, ter­utama pada periode pertumbuhan tanaman yang peka terhadap kekurangan air. Periode-periode kritis terhadap kekurangan air pada tanaman terung, me­liputi periode bibit yang baru ditanam, pembibitan, dan pembentukan buah.

Bibit terung yang baru ditanam di lahan harus mendapatkan pengairan yang cukup agar bibit tersebut tidak mudah layu. Kekurangan air yang terjadi selama periode pembungaan dapat merontokkan bunga sehingga gagal menjadi bakal buah. Demikian pula kekeringan yang terjadi pada fase pembentukan buah, menyebabkan buah menjadi keriput dan masak sebelum waktunya.

  1. Penyiangan

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil serta kegiatan penyiangan bertujuan untuk membersihkan semua jenis tanaman pengganggu (gulma) yang tumbuh di sekitar tanaman terung, terutama pada bedengan terung yang tidak ditutup mulsa plastik. Tanaman gulma tersebut harus dikendalikan karena merupakan saingan utama bagi tanaman terung dalam mendapatkan makanan dan air.

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil

Simak Artikel Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-anggur-sebagai-tambahan-penghasilan-keluarga/

Di samping itu, gulma dapat merupakan inang bagi hama dan penyakit penting pada tanaman terung. Frekuensi pe­nyiangan sangat dipengaruhi oleh cara pengolahan tanah, terutama pada lahan pertanaman yang didominasi alang-alang. Pengendalian atau pemusnahan terhadap gulma alang-alang harus dilakukan hingga ke akar-akarnya. Pekerjaan penyiangan umumnya dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan  pendangiran, pembumbunan, dan pemupukan.

Kegiatan pendangiran dan pembumbunan tersebut hanya dilakukan pada usaha budi daya terung tanpa mulsa plastik, sebanyak 5 kali. Sementara, pada usaha budi daya terung sistem mulsa plastik, penyiangan gulma hanya dilakukan di sekitar lubang mulsa plastik dan selokan antar-bedengan.

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil tidak lepas dari pencabutan gulma di sekitar lubang tanam harus dilakukan secara hati ­hati sehingga jangan sampai merusak perakaran tanaman terung. Gulma yang tumbuh di bagian tepi bedengan atau selokan bisa dibersihkan dengan menggu­nakan alat cangkul atau kored (talak).

  1. Pemupukan

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil juga mengharuskan untuk pemupukan. Tanah yang secara terus-mencrus ditanami, akan mengakibatkan berku­rangnya kandungan unsur hara dalam tanah. Sehingga dengan demikian, akan mengurangi pula tingkat kesuburan tanah.. Oleh karena itu,. pemberian pupuk anorganik pada tanah bertujuan untuk mempertahankan kesuburan tanah agar bisa mencukupi kebutuhan tanaman.

Pemupukan berimbang merupakan salah satu kunci dalam keberhasilan usaha budi daya terung, karena dapat meningkatkan kualitas dan produksinya. Adapun jenis pupuk anorganik yang sering digunakan adalah Urea, ZA, SP-36, dan KCI. Pada budi daya terung, tanpa sistem mulsa plastik, pupuk anorganik diberikan secara bertahap sebagai pupuk susulan. Adapun waktu pemberiannya dapat dilihat dalam Tabel 4.

Campuran pupuk tersebut diberikan dengan jarak ± 5 cm dari batang tanaman. Adapun lubang pupuk dapat dibuat dengan alat bantu tugal. Setelah pupuk dimasukkan ke dalam lubang pupuk. kemudian lubang pupuk tersebut ditutup kembali dengan tanah. Namun, pada usaha budi daya terung dengan mulsa plastik hitam perak, seluruh dosis campuran pupuk diberikan ± 5 hari sebelum tanam bibit, yaitu bersamaan dengan pengolahan tanah yang terakhir.

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil

Baca Artikel Ini Ya :  https://bobisanjaya.wordpress.com/2017/02/12/budidaya-buah-semangka-dan-hasil-panen-yang-menggiurkan/

Setelah pemupukan, segera dilakukan pengairan secukupnya agar pupuk cepat larut dan menyatu dengan tanah. Tahap akhir, permukaan bedengan segera ditutup dengan mulsa plastik agar campuran pupuk tersebut tidak menguap. Pada budi daya sistem mulsa plastik, pemberian pupuk susulan hanya bersifat sebagai penunjang jika tanaman terung menunjukkan perkem­bangan yang lambat.

Pemupukan susulan yang diberikan adalah berupa pupuk NPK yang dilarutkan dalam air dengan konsentrasi ± 4 kg/200 liter air. Masing­masing tanaman diberi larutan NPK tersebut sebanyak ± 300 ml yang diberi­kan di sekitar lubang mulsa plastik dengan cara dikocor. Pemupukan dengan NPK cair dilakukan setiap 2 minggu sekali. Di samping itu, bisa diberikan pula pupuk daun misalnya Fosfo-N dengan konsentrasi 3 cc /liter air, yang diberikan dengan interval penyemprotan sekitar 10- 14 hari sekali.

  1. Perempelan Tunas

Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil dengan melakukan perempelan tunas merupakan kegiatan pembuangan tunas-tunas baru yang tumbuh pada batang utama serta pemangkasan bunga pemula dan daun-daun terung yang, sudah tua. Untuk memacu pertumbuhan tanaman terutama pertumbuhan cahang produktif, sebaiknya daun atau tunas yang tumbuh di bawah percabangan dan bunga yang muncul pertama kali, dipangkas. Perem­pelan berikutnya dilakukan terhadap daun yang sudah tua atau membusuk, sehingga kondisi di sekitar tanaman tidak terlalu lembap.

Perempelan tunas, daun, dan bunga, harus dilakukan dengan hati-hati sehingga jangan sampai merusak tanaman. Apabila perempelan dilakukan dengan tangan, sebaiknya tangan harus selalu dalam keadaan bersih, sehingga tidak merugikan perkembangan tanaman terung.

 Demikian tadi cara Budidaya terung dari penanaman pemeliharaan sampai panen hasil, semoga bermanfaat.